Berita Kota Kupang
Karyawati Bobol Brankas Toko, Ternyata Dipercaya Majikan Pegang Kunci
Karyawati Toko Mutiara Indah Kupang, EJS alias Ester (31) membeberkan sepak terjangnya menjebol brangkas toko tempat menyimpan uang.
Uang yang disembunyikan di dalam koper dihitung kembali jumlahnya Rp 20 juta.
Melakukan aktivitas seperti biasa membersihkan toko. Sekitar pukul 08.00 Wita saat toko dibuka, ia minta izin kepada Manager Toko, Nonce untuk pulang ke rumahnya di Kelurahan Belo, Kota Kupang dan hendak ke salon untuk perawatan rambut.
Kapolsek Kelapa Lima, Kompol Sepuh Siregar mengatakan, motif pelaku melakukan tindak pidana untuk membantu orang tuanya di Kabupaten TTS dan sebagian memenuhi keperluan pribadi.
Baca juga: Dokter Gigi Gadungan Buka Suara Lakukan Praktek di Kota Kupang dan TTU
"Uang curian Rp 19 juta menjadi barang bukti. Sedangkan Rp 1 juta sudah digunakan untuk perawatan rambut," kata Sepuh Siregar.
Diberitakan sebelumnya, karyawan Toko Mutiara Indah Kupang Ester menggaruk uang Rp 20 juta disimpan di dalam brankas toko. Apes bagi Ester, aksinya justru terekam kamera CCTV.
Berbekal rekaman CCTV, aparat Polsek kelapa Lima menciduk Ester di rumahnya Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Senin malam 1 November 2021.
Kapolsek Kelapa Lima, Kompol Sepuh Siregar yang dikonfirmasi di Polsek kelapa Lima, Selasa 2 November 2021 membenarkan kejadian ini.
Baca juga: 4.000 Vial Vaksin Astrea Zeneca di Kota Kupang Terancam Kadaluarsa
Ia menjelaskan, kasus pencurian dilaporkan Fili Cornelis Andri Lola (38), warga Kelurahan Oetete, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.
Kehilangan uang diketahui ketika Fili Cornelis Andri Lola ke toko Mutiara Indah di Kelurahan LLBK, Kota Kupang. Ia hendak mengambil uang di dalam brankas untuk disetorkan ke Bank BCA Kupang.
Sesampainya di toko, Fili Cornelis Andri Lola mengambil kunci brankas di dalam laci meja tempat penyimpanan kunci. Ia membuka brankas dan mengambil uang yang dibungkus dalam tiga kantong kresek warna hitam.
Plastik berisi uang dimasukan ke dalam tas ransel miliknya dan selanjutnya Fili menuju ke Bank BCA di Jalan Tompelo, Kota Kupang.
Setibanya di bank, Fili menuju teller, namun jumlah uang Rp 20 juta. Fili langsung menghubungi karyawan lain, Gediyanti (45).
Fili pun kembali ke Toko Mutiara Indah memeriksa kembali brankas namun tidak ada uang yang tertinggal.
Fili dan Gediyanti menelpon owner, Lina Indriyati yang saat ini sedang berada di Kota Surabaya. Lina mengirim rekaman CCTV.
Didalam rekaman terlihat pelaku sedang melakukan aksi membongkar laci meja tempat penyimpanan kunci brankas.