Berita Sikka
Kunjungi Sekretariat Parpol, KPU Sikka "Dicurhati' Pembagian Dapil
Selama hari Selasa,2 November 2021 sampai Rabu,3 November 2021, komisioner melakukan kunjungan ke Kantor Partai Politik peserta Pemilu 2019.
lihat foto
TRIBUN FLORES.COM,MAUMERE-Beragam terobosan menjalin komunikasi yang lebih baik dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sikka di Pulau Flores.
Selama hari Selasa,2 November 2021 sampai Rabu, 3 November 2021, komisioner melakukan kunjungan ke Kantor Partai Politik peserta Pemilu 2019.
Juru bicara KPU Kabupaten Sikka, Herimanto mengatakan kunjungan untuk menjalin silahturahmi, sekaligus mengecek alamat kantor dan sejumlah hal lain yang dibutuhkan oleh KPU Sikka.
Menyukseskan kunjungan ini, KPU Sikka membentuk empat tim beranggotakan komisioner, pejabat struktural dan staf masing-masing.
Baca juga: Donatus Pimpin Pelti Sikka, Pesan Ketua Pengprov Pelti NTT; Kerja Sukarela Tanpa Gaji
Tim pertama dipimpin Ketua Komisiner, Yohanes Krisostomus Feri mengunjungi PDIP, Partai Golkar, Partai Gerindra dan PKB. Tiga Parpol berhasil dikunjungi, hanya PDIP yang meminta kunjungan ditunda hari Selasa, 9 November 2021.
Tim dua dipimpin Herimanto berkunjung ke Partai Nasdem, Garuda, Berkarya dan PKS. Sedangkan tim 3 dipimpin Jupri menemui Partai Perindo, PPP, PSI dan PAN. Tim empat dipimpin Elsy Puspasari Kusuma Putri bertandang ke Hanura, Demokrat, PBB, dan PKPI.
Namun PKPI dan PAN juga meminta kunjungan ditunda. PKPI minta dijadwalkan hari Senin, 8 November 2011, sedangkan PAN masih mencari waktu yang tepat.
Ketua Komisiner KPU Sikka, Yohanes Krisostomus Feri, Jumat siang 5 November 2021 mengakui kunjungan ini semata menjalin kembali komunikasi dengan penguru Parpol peserta Pemilu 2019.
Baca juga: Desakan Kasus TPPO Berlanjut, Massa Datangi DPRD dan Kantor Bupati Sikka
“Kunjungan ini merupakan monitoring biasa untuk mengecek apakah kantor partai masih di alamat semula atau sudah pindah. Apakah juga pengurusnya sudah diganti atau masih tetap. Soal struktur partai, apakah sudah ada PAC di semua kecamatan. Kemudian keanggotaan partai, apakah ada yang pindah ke partai lain,” kata Feri.
Kunjungan ini juga, diakui Feri, mendengar langsung apakah ada usul saran dari Parpol, khususnya berkaitan dengan penataan daerah pemilihan (Dapil). Isu ini cukup ramai diperbincangkan di Medsos.
"Pengurus di beberapa Parpol membicarakan tentang Dapil. Pedoman kami adalah PKPU. Kalau harus berubah, kami tentu akan menyesuaikanya," ujar mantan jurnalis HU POS KUPANG ini.
