Berita Flores Timur

Harga Pertalite Naik Rp 400, Begini Penjelasan Kabag Ekonomi Flores Timur

Harga bahan bakar minyak jenis partalite naik Rp 400/liter menjadi Rp 7.650/liter sejak tanggal 9 Januari 2022.

Editor: Egy Moa
TRIBUN FLORES.COM/AMAR OLA KEDA
Kepala Bagian Ekonomi Setda Kabupaten Flores Timur, Julian Mitak. 

Laporan Reporter TRIBUN FLORES.COM, Amar Ola Keda

TRIBUN FLORES.COM,LARANTUKA-Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite mengalami kenaikan sejak 9 Januari 2022. Harga sebelumnya Rp 7.250/liter kini naik menjadi Rp 7.650.

"Naiknya Rp 400 dari harga standar Rp 7.650," ujar Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi Setda Flores Timur (Flotim), Julian Mitak kepada wartawan, Senin 17 Januari 2022.

Ia menjelaskan, perubahan harga pertalite itu sebenarnya bukan kenaikan, karena harga standar sejak peluncuran BBM Pertalite sebesar Rp7.250, merupakan harga promo (cashback) dari Pertamina.

Harga promo itu masuk dalam program Pertalite khusus (PLK) yang hanya berlaku tiga bulan pasca peluncuran BBM pertalite.

Baca juga: Dirjen Perkebunan Disebut Ingkar Janji, Petani di Flores Timur Tahan 5 Truk Pupuk Organik

"Harga promo itu hanya berlaku tiga, batasnya Desember 2021. Awal Januari 2022 kita kembali ke harga normal. Dengan berakhirnya PLK, tidak ada lagi harga khusus. Kembali ke harga standar sesuai kebijakan pusat. Sebenarnya ini bukan kenaikan. Harga promo (cashback) itu untuk memantik masyarakat menggunakan pertalite," jelasnya.

Menurut dia, sejak peluncuran program langit biru atau BBM Pertalite, kendaraan plat kuning, seharusnya tidak boleh menggunakan harga PLK. Namun, dengan pertimbangan geografis Flores Timur, semua kendaraan diijinkan menggunakan PLK.

"Sebenarnya dilarang plat kuning pakai PLK. Tapi pertimbangan geografis kita yang membuat masyarakat kesulitan dapat BBM, maka kita ijinkan untuk semua menggunakan PLK," katanya. 

Berita Flores Timur lainnya

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved