Berita Lembata

Bupati Sebut Ada Kades di Lembata Tidak Salurkan BLT, Bupati Thomas Langoday: Itu Kau Terkutuk

Dia menegaskan hal ini dalam Rapat Kerja Lengkap Pamong Praja Tingkat Kabupaten Lembata di Aula Resto Olimpic, Kota Lewoleba, 20 Januari 2022.

Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/RICKO WAWO
RAPAT - Suasana Rapat Kerja Lengkap Pamong Praja Tingkat Kabupaten Lembata di Aula Resto Olimpic, Kota Lewoleba, 20 Januari 2022. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Ricko Wawo

TRIBUNFLORES.COM, LEWOLEBA - Bupati Lembata Thomas Ola Langoday secara tegas berpesan kepada para kepala desa di Lembata supaya tidak menghambat proses penyaluran dana bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat.

Dia menegaskan hal ini dalam Rapat Kerja Lengkap Pamong Praja Tingkat Kabupaten Lembata di Aula Resto Olimpic, Kota Lewoleba, 20 Januari 2022.

Bantuan Langsung Tunai (BLT), tandasnya, adalah hak masyarakat dan setiap kepala desa wajib menyalurkannya.

"Ada kades (kepala desa) yang tidak mau bagi BLT, itu kutukan. Di masa seperti ini, ekonomi lagi susah, lalu (BLT) tidak disalurkan, itu kau terkutuk," tegas Bupati Thomas.

Baca juga: Gabriel Raring Gugat DPP PDI Perjuangan Gegara Dipecat Karena Kasus “Kamar Mandi”

Lebih lanjut, dia meminta pemerintah kecamatan dan dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) memperhatikan hal ini saat pemerintah kepala desa melakukan asistensi dana desa.

"Jangan kompromi dengan rokok atau nasi bungkus. Salah katakan salah dan berikan solusi. Masyarakat datang bawa masalah, tugas kades beri solusi dan jangan bawa masalah lagi," ujarnya di hadapan para kepala desa, lurah, camat dan para pimpinan dinas.

Dia minta pemerintah kecamatan dan pegawai di dinas PMD tidak memberikan kompromi kesalahan-kesalahan yang selama ini dibuat saat pelaksanaan asistensi dana desa.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved