Berita Flores Timur

Dokumen Tenaga Kerja Ilegal Asal Flotim Akan Dibuat di Surabaya

Perekrut calon tenaga kerja ilegal asal Flores Timur,Vero Langkamau berencana mengirim tenaga kerja ke Kuala Lumpur Malaysia.

Editor: Egy Moa
DOK.GARDA BMI FLOTIM
Vero Langkamau, perekrut enam CTKI asal Flotim diamankan Kepolisian Makassar. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Amar Ola Keda

TRIBUNFLORES.COM,LARANTUKA-Vero Langkamau, perekrut yang  mengirim enam Calon Tenaga Kerja Indonesia (CTKI) ilegal asal Flores Timur berencana mengirim CTKI ke Kuala Lumpur,Malaysia. Semua dokumen CTKI  akan dibuat di Surabaya.

"Semua dokumen untuk masuk ke Malaysia, rencananya dibuat saat tiba di Surabaya," katanya dalam sambungan telepon, Minggu 10 April 2022.

"Saya hanya ajak orang dan saya sampaikan kalau mereka mau dibawa ke Malaysia. Mereka hanya bawa identitas diri seperti KTP, KK dan surat vaksin. Soal dokumen untuk ke Malaysia, buatnya di Surabaya atas arahan AM," sambungnya.

Ia mengaku menawarkan CTKI asal Flotim itu bekerja di tiga tempat yakni panti jompo, baby siter dan rumah tangga di bawah jaringan seorang berinisial AM alias N asal Pulau Adonara. Ia bahkan, mengaku turut menjadi korban AM.

Baca juga: Vero Langkamau Perekrut CTKI Ilegal di Flores Timur Mengaku Kerja di Jaringan AM

"Saya baru sekali merekrut orang dan semua dibawah perintah AM. Semua biaya dan surat-surat keberangkatan diurus oleh AM. Saya juga ternyata korban dari AM," jelasnya.

Informasi yang dihimpun, Vero Langkamau sendiri merupakan seorang guru dan karyawan di salah satu koperasi. Ia disebut-sebut sudah beberapa kali mengirim CTKI tanpa dokumen ketenagakerjaan.

Saat ini, Vero bersama enam korban sudah diamankan kepolisian Makasar, Sulawesi Selatan, setelah anak-anak korban dugaan human trafficking membuat laporan pengaduan ke Polres Flotim, Sabtu 9 April 2022 malam.

 

Berita Flores Timur lainnya

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved