Warga Tenggelam di Napun Gete Sikka
Sosok Gervasius Gedo Korban Tenggelam di Bendungan Napun Gete Sikka Dikenal Taat Beribadah
Gervasius dilaporkan tenggelam di Bendungan Napun Gete, pada Selasa, 30 Agustus 2022 malam sekira pukul 20.00 Wita.
Bendungan Napun Gete diresmikan oleh Presiden Jokowi pada Selasa, 23 Februari 2021 lalu. Bendungan terbesar di Pulau Flores ini dibangun sejak Desember 2016 yang proses pengerjaannya dilaksanakan oleh PT Nindya Karya (Persero).
Berdasarkan sumber dari Kementerian PUPR, pengisian awal (impounding) bendungan Napun Gete telah dilaksanakan mulai Desember 2020 lalu, saat ini juga tengah dilaksanakan beberapa pekerjaan perapihan/finishing sebelum diresmikan beroperasi.
Bendungan ini diklaim bisa memenuhi kebutuhan air bersih dan pengairan lahan pertanian milik warga sekitar.
2. Jarak dari Jalan Raya 11 Kilo Meter
Diketahui, jarak dari jalan negara Trans Maumere-Larantuka ke Bendungan Napun Gete kurang lebih 11 kilometer.
3. Total Daya Tampung
Total daya tampungan air di Bendungan Napun Napun yakni 11,2 juta m3 dan mampu mengairi area irigasi seluas 300 hektar. Bendungan Napun Gete memiliki luas genangan 99,78 hektar (Ha).
4.Biaya pengerjaan
Pembangunan Napun Gete menggunakan biaya APBN sebesar Rp 880 miliar yang dilaksanakan oleh kontraktor PT Nindya Karya (Persero) dengan masa pelaksanaan sejak Januari 2017.
5. Makan Korban
Sejak diresmikan tahun 2021 lalu, Bendungan Napun Gete makan korban Selasa 30 Agustus 2022 malam.
Adalah Gervasius Gedo (44) wargaIlinmedo Kecamatan Waiblama, Sikka.
Gervasius diduga hilan dan tenggelam di Bendungan Napun Gete, Selasa 30 Agustus 2022 malam.
6. Pulang dari Desa Tetangga
Gervasius diketahui pulang dari desa Werang yang merupakan desa tetangga.