Berita Sikka

93 Sekolah di Sikka Terima PIP Aspirasi, AHP : Bantu Kurangi Angka Putus Sekolah

93 sekolah di Kabupaten Sikka yang terdiri 73 Sekolah Dasar (SD), 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 21 Sekolah Menengah Atas (SMA).

Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/ORIS GOTY
TRIBUNFLORES.COM/ORIS GOTY PENYERAHAN BEASISWA PIP -Andreas Hugo Parera, anggota DPR RI sedang menyerahkan sertifikat beasiswa PIP Aspirasi Tahun 2022 di Aula Mardi Wiyata Maumere, Jumat, 11 November 2022 sore kepada kepada sekolah di Sikka. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Kristin Adal

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Sebanyak 93 sekolah di Kabupaten Sikka yang terdiri 73 Sekolah Dasar (SD), 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 21 Sekolah Menengah Atas (SMA) menerima sertifikat beasiswa Program Indonesi Pintar (PIP) Aspirasi dari anggota DPR RI Komisi X Fraksi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira untuk bantu mengurangi angka putus sekolah.

Pemberian sertifikat beasiswa diberikan langsung oleh Andreas Hugo Pareira (AHP) kepada perwakilan siswa-siswa yaitu para kepala sekolah dan guru-guru. Ia menyebutkan sebanyak 2380 siswa yang mendapatkan beasiswa PIP Aspirasi gelombang 2 di Kabupaten Sikka.

Dalam sambutanya di aula SMP Katolik Frater Maumere, Jumat 11 November 2022, anggota DPR Komisi X Fraksi PDI Perjuangan ini menekankan bahwa pemberian PIP bagian dari upaya untuk memerangi tingkat putus sekolah dan meningkatkan lama belajar anak-anak Indonesia khusunya di NTT.

Ia mengatakan berkaitan wajib belajar harus 12 tahun menurut undang-undang. Namun pada kenyataannya rata-rata lama belajar anak Indonesia di sekolah masih 7 sampai 8 tahun. Lama belajar ini menurutnya akan berkelindan dengan kualitas sumber daya manusia.

Baca juga: Gang Jokowi di Kota Ende,Kenangan Warga Dikunjungi Presiden Joko Widodo

" Masih ada anak-anak di Indonsia yang memiliki lama belajar 7 sampai 8 tahun. Ini sudah jelas mempengaruhi kualitas sumber daya manusia dan kualitas tenaga kerja ke depannya. Sementara dalam pertemuan G20 juga membahas kompetisi global," kata Andreas.

Politis PDI Perjuangan asal Flores ini juga berjanji akan terus memperjuangkan PIP tetap ada dan memperbanyak kuota penerimaan di wilayah pemelihannya. Ia mengingatkan kepada kepala sekolah dan guru-guru yang hadir agar pemberian PIP Aspirasi ini tepat sasaran sehingga bisa mengukur perubahan.

" Kami minta kepada bapak dan ibu guru agar pemberian PIP Aspirasi ini tepat sasaran. Sehingga kami bisa mengukur apakah pemberian PIP ini dapat menurunkan angka putus sekolah dan meningkatkan lama belajar lama atau tidak bagi anak-anak," ungkap Andreas menutup sambutannya.

Kepala Sekolah SMPK Frater Maumere, Fr.M.Sebastianus, BHK dalam sambutannya menyampaikan terima kepada anggota DPR RI, AHP yang hadir di sekolah ini guna memberikan bantuan beasiswa bagi pelajar di Sikka.

 

 

Baca juga: Anggota DPR RI Andre Pareira:Tugas Saya Mempertemukan Masyarakat dan Kementerian

Bantuan beasiswa PIP Aspirasi Tahun 2022 ini,paparnya, sangat membantu peserta didik di Kabupaten Sikka dalam rangka menyelesaikan pendidikan guna meraih masa depan.

Dalam acara penyerahan bantuan beasiswa ini, AHP, anggota DPR RI bersama tim dihibur oleh siswa SMPK Frater Maumere dengan judul lagu dan musik tradisional NTT.

AHP pun mengapresiasi bakat dan kemampuan siswa di SMPK Frater Maumere yang sungguh luar biasa.

Berita Maumere Lainnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved