Demo di Sikka
Wens Wege Beberkan Alasan Tidak Mau Bertemu Pendemo dari Unipa Maumere di DPRD Sikka
Anggota DPRD Sikka Wens Wege mengungkapkan alasan bahwa dirinya tidak mau memberikan klarifikasi kepada pendemo diluar gedung DPRD Sikka, Maumere.
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Massa pendemo yang merupakan mahasiswa dan dosen Universitas Nusa Nipa Maumere yang meminta Wens Wege, anggota DPRD Kabupaten Sikka untuk melakukan klarifikasi terkait pernyataan Yayasan Nusa Nipa menggelapkan aset daerah.
Mereka meminta Wens Wege, anggota DPRD Kabupaten Sikka dari Fraksi Hanura melakukan klarifikasi di halaman Kantor DPRD Kabupaten Sikka dihadapan ribuan mahasiswa dan dosen Universitas Nusa Nipa Maumere atas pernyataan dia bahwa Yayasan Nusa Nipa Maumere menggelapkan aset daerah Kabupaten Sikka.
Hingga bubar, hanya dua pimpinan DPRD Kabupaten Sikka, Donatus David dan Yosep Karmianto Eri yang menemui ribuan mahasiswa dan dosen Universitas Nusa Nipa Maumere di halaman Kantor DPRD Kabupaten Sikka, Jumat, 24 Februari 2023.
Sementara itu, Wens Wege yang ditemui wartawan di dalam ruangan sidang utama Kantor DPRD Kabupaten Sikka menyebutkan, sebagai anggota legislatif, tugasnya adalah berbicara di dalam gedung DPRD.
Baca juga: Aliansi Masyarakat Sikka Gelar Aksi Tandingan, Dukung Wens Wege dan DPRD Sikka, Singgung soal Unipa
"Saya kalau keluar klarifikasi, saya sebagai anggota DPRD, tugas saya berbicara di ruangan ini, di dalam gedung ini, saya kasih contoh, ketika saya mau pergi bertamu di rumah tetangga atau keluarga, saya tidak mungkin datang lalu teriak orang dalam rumah untuk bicara di luar rumah, saya berbicara dan saya mau silahkan hadir di ruangan ini, lalu saya akan tanyakan, kau kapasitasmu di yayasan sebagai apa ? Apakah ketua yayasan, dewan pembina yayasan atau pengurus yayasan ?," tegas Wens.
Dia juga menegaskan, dirinya hanya akan berbicara dan berhadapan dengan para petinggi Yayasan Nusa Nipa Maumere karena dirinya akan berbicara tentang aset daerah Kabupaten Sikka.
"Saya siap melakukan klarifikasi tetapi kapasitas saya sebagai anggota dewan saya berbicara terkait soal pengamanan sebagai penyelenggara pemerintah di daerah ini, saya tidak pernah berbicara atas nama pribadi," tandas dia.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Sikka, Donatus David dalam pernyataannya memberikan kesempatan kepada pihak Yayasan Nusa Nipa dan Universitas Nusa Nipa Maumere untuk berdialog dengan DPRD Kabupaten Sikka sampai tanggal 10 Maret 2023 mendatang.
Baca juga: Pimpinan DPRD Sikka Temui Mahasiswa Unipa Maumere, Pendemo Minta Anggota DPRD Sikka Harus Hadir
Aksi Tandingan
Sekelompok masyarakat yang menamai dirinya Aliansi Masyarakat Sikka (Almasi) menggelar aksi tandingan yang merupakan gerakan spontanitas di Kantor DPRD Kabupaten Sikka mendukung Wens Wege dan anggota DPRD Kabupaten Sikka, Jumat , 24 Februari 2023.
Pantauan TribunFlores.Com, puluhan masyarakat Kabupaten Sikka yang menamai dirinya Aliansi Masyarakat Sikka (Almasi) itu sudah ada di Kantor DPRD Kabupaten Sikka sejak pagi.
Mereka membawa dua buah spanduk yang masing-masing bertuliskan "Almasi, Aliansi Masyarakat Sikka mendukung Bpk Wens Wege dan Anggota DPRD Kabupaten Sikka untuk memperjelas status kepemilikan Unipa dan Almasi, Aliansi Masyarakat Sikka menggeserkan Ketua Yayasan Unipa"
Dua spanduk itu dipegang oleh dua anggota Aliansi Masyarakat Sikka tepat di depan pintu masuk Kantor DPRD Kabupaten Sikka saat ribuan mahasiswa dan dosen Universitas Nusa Nipa Maumere memasuki halaman Kantor DPRD Kabupaten Sikka.
Aliansi Masyarakat Sikka Gelar Aksi Tandingan, Dukung Wens Wege dan DPRD Sikka, Singgung soal Unipa |
![]() |
---|
Pimpinan DPRD Sikka Temui Mahasiswa Unipa Maumere, Pendemo Minta Anggota DPRD Sikka Harus Hadir |
![]() |
---|
Ketua Yayasan Nusa Nipa Menangis saat Berikan Arahan Sebelum Unipa Maumere Demo ke DPRD Sikka |
![]() |
---|
Point Tuntutan Unipa Maumere saat Demo Penolakan Tuduhan Penggelapan Aset di DPRD Sikka |
![]() |
---|
Anggota Polres Sikka Siaga di Jalan Kesehatan Maumere Jelang Demo Unipa Maumere ke DPRD Sikka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.