Pilpres 2024

Megawati Bakal Umumkan Ganjar Pranowo Capres PDIP Hari Ini, Jokowi Kembali ke Jakarta

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri dikabarkan akan mengumumkan calon presiden (capres) siang ini.

Editor: Gordy Donovan
KOMPAS.COM
Mobil yang ditumpang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuju Bandara Adi Sumarmo, untuk terbang ke DKI Jakarta, pada Jumat (21/4/2023). 

Baik sipil, militer, kelompok fungsional progesional, pusat, daerah dan semua diblended menjadi calon pemimpin dengan kesadaran geopolitik.

Baca juga: Kerusuhan di GOR Oepoi Kupang, Anggota TNI AL dan AU Disebut Tak Terlibat

"Ini salah satu contoh momen historis yang ada," ucapnya.

Atau di bulan Juni sebagai Bulan Bung Karno juga sangat penting. Di mana, Pancasila terbukti menjadi alat pemersatu bangsa, karena melekat falsafah, dasar, tujuan dan the way of life bangsa.

Demikian halnya bulan Agustus, penuh dengan nilai-nilai perjuangan, patriotisme dan socio nasionalisme karena di bulan inilah Proklamasi Kemerdekaan RI oleh Soekarno-Hatta diumumkan ke dunia.

Karena itulah, DPP Partai agar selalu siap sedia tunggu komando yang ada.

"Selalu dalam kondisi siap berarti selalu berada di tengah rakyat, untuk menggalang kekuatan rakyat. Maka itu kita lebih baik turun ke bawah membantu rakyat, daripada sekedar berwacana. Politik PDI Perjuangan adalah membumi bersama rakyat," jelas Hasto.

Diumumkan Megawati

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebutkan, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri bisa menemukan momentum yang tepat mengumumkan bakal calon presiden (capres) yang akan diusung.

Hasto menyebut, momentum yang tepat itu bisa kapan saja, yang tentu saja keputusan akan diambil setelah diiringi dengan berbagai pertimbangan.

"Kami tegaskan kembali bahwa keputusan Capres PDI Perjuangan akan diumumkan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat," kata Hasto dalam keterangannya Jumat (21/4/2023).

Hasto menegaskan bahwa DPP PDIP melihat banyak momentum historis dan ideologis yang sangat penting bagi masa depan di waktu-waktu ke depan ini.

Politikus asal Yogyakarta itu pun menyinggung bulan Mei, Juni, dan Agustus sebagi momen historis yang bisa dimanfaatkan mengumumkan capres PDIP.

“Di bulan Mei misalnya. Pada 20 Mei misalnya, tidak hanya ditetapkan oleh Bung Karno sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Pada tanggal 20 Mei 1965, Bung Karno mendirikan Lemhannas. Lembaga strategis tersebut berfungsi untuk menjadi Kawah Candradimuka para pemimpin. Baik sipil, militer, kelompok fungsional progesional, pusat, daerah dan semua diblended menjadi calon pemimpin dengan kesadaran geopolitik. Ini salah satu contoh momen historis yang ada," ujar Hasto.

"Atau berikutnya di Bulan Juni sebagai Bulan Bung Karno juga sangat penting. Pancasila terbukti menjadi alat pemersatu bangsa, karena melekat falsafah, dasar, tujuan dan the way of life bangsa. Demikian halnya bulan Agustus, penuh dengan nilai-nilai perjuangan, patriotisme dan socio nasionalisme karena di bulan inilah Proklamasi Kemerdekaan RI oleh Soekarno-Hatta diumumkan ke dunia," tandasnya. (Tribunnews.Com/Kompas.COm).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved