Daging Hewan Kurban Diperiksa Petugas Veteriner Dinas Pertanian Sikka

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE-Sebelum dilakukan pemotongan hewan kurban, petugas veteriner dari Dinas Pertanian Bidang Kesehatan Hewan Kabupaten Sikka melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap hewan kurban.

Pantauan TribunFlores.Com di Masjid Darussalam Waioti, Kelurahan Waioti, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, petugas kesehatan hewan memeriksa 13 ekor sapi dan 6 ekor kambing yang dijadikan hewan kurban.

Pemeriksaan kesehatan hewan kurban ini untuk memastikan hewan-hewan kurban tersebut layak di konsumsi.

Pemeriksaan hewan kurban tersebut berlaku untuk 195 hewan kurban di seluruh wilayah kemesjidan di Kabupaten Sikka saat perayaan Idul Adha tahun 2023.

Baca juga: 195 Ekor Sapi dan Kambing Disembelih dalam Perayaan Idul Adha di Sikka

drh. Emi Wadan saat ditemui TribunFlores. Com di Masjid Darussalam Waioti menjelaskan, pemeriksaan hewan kurban dilakukan dua tahap yakni antemortem dan postmortem.

drh. Emi Wadan lebih lanjut menjelaskan, pemeriksaan antemortem dilaksanakan pada Rabu, 28 Juni 2023 yang meliputi, pemeriksaan fisik hewan kurban, tampilan luar dan temperatur atau suhu tubuh hewan kurban.

"Tujuannya untuk mencari tanda-tanda penyakit hewan menular dan zoonosis," jelas drh. Emi Wadan.

Hewan kurban yang diperiksa di Masjid Darussalam Waioti sebanyak 13 ekor sapi dan 6 ekor kambing.

Baca juga: Ketua Karang Taruna Egon Gahar Apresiasi Dinsos Sikka Pulangkan Rekrutan Calon Tenaga Kerja Ilegal

Pada Kamis, 29 Juni 2023, kata drh. Emi Wadan, kembali dilakukan pemeriksaan pasca pemotongan hewan kurban yang disebut dengan pemeriksaan postmortem.

"Hari ini pemeriksaan postmortem, pemeriksaan setelah pemotongan, biasanya yang diperiksa itu organ-organ penting bagian dalam hewan. Tujuannya untuk memastikan hewan-hewan kurban itu ASUH (Aman, Sehat, Utuh dan Halal)," jelas Emi Wadan. *

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News