HUT RI Ke 78 di Sikka

HUT RI Ke-78, ASN Imigrasi Maumere Kenakan Pakaian Adat Sikka

Di mana dalam rangka HUT RI Ke-78 maka ASN di Kantor Imigrasi Maumere yang melaksanakan pelayanan keimigrasian mengenakan pakaian adat

Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
KENAKAN PAKAIAN ADAT-Dalam rangka HUT RI Ke-78 di Sikka, ASN di Kantor Imigrasi Maumere mengenakan pakaian adat Sikka dalam memberikan pelayanan kepada warga di kantor. 

TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE-Sejak reformasi birokrasi digulirkan, pelayanan publik menjadi ramai diperbincangkan.

Pasalnya, pelayanan publik merupakan salah satu variable yang menjadi ukuran keberhasilan tata Kelola pemerintahan yang baik (good governance).

Terkait pelayanan itu, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere dibawah Kanwil Kementerian Hukum dan HAM NTT dibawah kepemimpinan Marciana Dominika Jone terus berbenah.

Di mana dalam rangka HUT RI Ke-78 maka ASN di Kantor Imigrasi Maumere yang melaksanakan pelayanan keimigrasian bagi WNI dan WNA mengenakan pakaian adat dari Kabupaten Sikka.

Pakaian adat yang dikenakan jajaran Imigrasi Maumere ini adalah bukti kepedulian dan rasa cinta terhadap budaya serta mengangkat potensi lokal masyarakat Sikka dalam rangka membantu masyarakat meningkat ekonomi.

 

Baca juga: Tegakkan Hukum Keimigrasian, Imigrasi Maumere Gelar Operasi Gabungan di Wilayah Kabupaten Sikka

 

 

Demikian penjelasan Kepala Imigrasi Maumere, Eko Julianto Rachmad kepada TRIBUNFLORES.COM di Maumere, Selasa, 15 Agustus 2023 siang.

Ia menjelaskan, pelayanan keimigrasian dengan menggunakan pakaian adat juga menghadirkan motif tenun Jentiu dari Kabupaten Sikka. Yan mana motif tenun ini dibuat sudah puluhan tahun lamanya.

"Dengan balutan pakaian adat, petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere memberikan pelayanan yang ramah, bahasa yang santun serta melayani dengan bersahabat. Kami berharap apa yang kami lakukan ini terus mendekatkan diri kepada masyarakat melalui pengenalan dan pelestarian kearifan budaya lokal dengan berpakaian adat dari Kabupaten Sikka. Implementasi dari pelayanan keimigrasian dengan menggunakan pakaian adat ini adalah upaya untuk meningkatkan kineja layanan keimigrasian bagi WNI dan WNA yang lebih professional,akuntabel, sinergi, transparan dan inovatif (PASTI)," kata Eko.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved