Kapolri di Pulau Palue
Harapan Warga Palue Usai Kunjungan Kapolri dari Masalah Kesehatan, Air dan Listrik 24 Jam
Ucapan terima kasih, apresiasi dan harapan bagi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai berkunjung ke Pulau Palue, Kabupaten Sikka
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Hilarius Ninu
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnol Welianto
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE-Ucapan terima kasih, apresiasi dan harapan bagi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai berkunjung ke Pulau Palue, Kabupaten Sikka, Kamis, 24 Agustusd 2023 disampaikan warga Palue.
Warga Palue meminta dengan adanya kunjungan Kapolri dan istrinya ke depan Palue semakin diperhatikan pemerintah di bidang infrastruktur jalan, air, kesehatan dan listrik 24 jam.
Pasalnya, selama kebutuhan warga Palue masih jauh dari perhatian pemerintah. Maka itu, warga Palue berharap ada dampak positif pasca kunjungan orang nomor satu di Polri.
Nestor Langga, warga Desa Rokirole, Kecamatan Palue saat diwawancarai oleh TRIBUNFLORES.COM merasa sangat bahagia dan bersyukur karena kedatangan Bapak Kapolri di Pulau Palue.
Baca juga: Kapolri Tinjau Sumur Bor di Maluriwu Pulau Palue
Nestor mengatakan, ia mewakili warga Pulau Palue yang pertama meminta Kapolri bisa mendatangkan Rumah Sakit Bhayangkara di Pulau Palue.
Kedua, jalan di Pulau Palue segera diperbaiki bila perlu sampai tingkat pengaspalan. Ketiga, masyarakat sangat berharap ketersediaan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
Dan, keempat mengenai masalah listrik agar aliran listrik hidup sampai 24 jam.
"Untuk kesehatan selama ini hanya ditangani oleh bidan dan perawat. Sedangkan dokter setelah dapat SK tidak pernah bertugas di Pulau Palue. Masyarakat sangat berharap untuk ada dokter di Pulau Palue, " jelas Nestor.
Sebelumnya, pada Kesempatan kunjungan dan bakti Sosial di Pulau Palue, Kabupaten Sikka, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau sumur bor di Desa Maluriwu.
Saat berkunjung ke sumur bor, warga Pulau Palue masih terlihat sangat Antusias menyambut kedatangan Kapolri bersama istri dan rombongan.
Peninjauan Lokasi sumur oleh Kapolri ini sedang dalam tahap survei sudah mencapai 5 desa ada 17 titik dan berpotensi tercemar air laut ada 2 titik.
Penggalian Sumur bor yang sedang berjalan ini memiliki kedalaman mecapai 8 meter.
Setelah mensurvei lokasi sumur bor Kapolri kemudian menandatangani batu nisan sebagai tanda perhargaan terhadap pembangunan Sumur Bor di Pulau Palue.
Kemudian Kapolri didampingi oleh Camat Palue untuk menandatangani batu nisan tersebut.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.