Perwira Polres Sikka Lakukan Pelecehan

Korban Ceritakan Kronologi Dugaan Pelecehan oleh Oknum Kasat Lantas Polres Sikka

Oknum Kasat Lantas Polres Sikka kini sudah dicopot dari jabatannya. Kapolres Sikka dengan tegas menindak anggota yang melanggar aturan.

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / NOFRI FUKA
MAPOLRES SIKKA - Suasana di Mapolres Sikka, Kota Maumere, Selasa 19 September 2023.Oknum Kasat Lantas Polres Sikka kini sudah dicopot dari jabatannya. Kapolres Sikka dengan tegas menindak anggota yang melanggar aturan. 

"Dia sampai bilang janji dulu. Saya mau lepaskan tangan kamu tapi janji dulu bisa keluar malam. Jadi saya tanya keluar malam pergi kemana. Bagaimana saya mau keluar malam, saya kan supaya lolos jadi saya bilang iya jadi saya tanya jam berapa. Dia bilang selesai shalat maghrib," tambah LM.

Tepat setelah shalat maghrib, AKP F menelpon LM. Kebetulan saat itu ada AS suami LM dan sempat ditanya , suami LM siapkah yang menelepon.

"Kenapa dia telepon kamu? Jadi saya bilang tidak tau lagi, setan itu," ungkap LM yang mengaku sempat menerima telepon dari AKP F untuk mengajak LM keluar pada malam hari.

Saat pemeriksaan, LM mengaku AKP F sempat meminta agar kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan namun ditolak suami LM.

"Saya sih mau damai tapi saya punya suami tidak mau," ujar LM.

Baca juga: LM Lapor Kasat Lantas Polres Sikka Pelecehan Seksual, Suami LM juga Dipolisikan Pelecehan 

Bantah

Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resort Sikka, AKP F membantah melakukan dugaan pelecehan terhadap LM, ibu rumah tangga (IRT) di kebun praktek Unipa Indonesia, Kamis siang, 14 September 2023.

"Bahwa itu tidak benar. Dia adalah orang Bima yang sehari-hari berkomunikasi dengan kami. Bersosialisasi dengan kami dan kebetulan pada saat itu dia ada satu kendaraan yang ditilang dan sampai sekarang kendaraannya masih ada disini kami tahan," kata AKP F kepada wartawan, Senin, 18 September 2023 di salah satu ruangan di Satuan Lantas Polres Sikka.

Terhadap tudingan LM, AKP F dengan tegas mengatakan dirinya tidak pernah melakukan itu.

"Dia seorang hajah dan saya seorang haji dan tidak pernah melakukan hal itu kepada hajah LM sesuai yang dituding mereka kepada saya," ujar AKP F.

AKP F juga menyampaikan, sejak mendengar akan adanya laporan dari pihak keluarga LM, AKP F sudah berupaya melakukan pendekatan untuk dilakukan penyelesaian secara kekeluargaan.

"Bukan pendekatan karena sudah melakukan sesuatu tetapi saya mau konfirmasi kebenaran informasi yang saya dapat bahwa saya mau dilaporkan begini-begini, itu kami sudah upayakan dari kemarin malam," tandas AKP F.

AKP F juga menyinggung soal status LM dan suaminya AS yang merupakan warga Bima, NTB yang berdomisili di Wuring, Kelurahan Wolomarang, Kabupaten Sikka yang menurut AKP F, keduanya merupakan pasangan kumpul kebo.

"Mereka dua ini tidak sah suami istri, mereka tidak dilengkapi dengan buku nikah, mereka datang dari Bima kesini, masing-masing meninggalkan suami dan istri sah di Bima, tentang keberadaan dan kebersamaan mereka ini secara agama itu tidak sah, menurut informasi yang saya dapat," tutup AKP F.

Diberitakan sebelumnya, oknum perwira Kepolisian Resort (Polres) Sikka menjabat Kasat Lantas dilaporkan ke Unit PPA Polres Sikka , Senin 18 September 2023 diduga melakukan pelecehan terhadap seorang Ibu rumah rangga (IRT) asal Bima, Provinsi NTB yang berdomisili di Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Pulau Flores.

Baca juga: LM Diajak Kasat Lantas Polres Sikka di Kebun Praktek, Sedikit Apa Bapa! 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved