Oknum TNI AD Nantang Polantas Polres Sikka, Kapolres: Diserahkan kepada Kodim

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata menyebutkan, perseteruan antara anggota Sat Lantas Polres Sikka dan oknum anggota TNI yang terjadi di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di depan pintu masuk susteran SSPs Maumere, Kamis, 12 Oktober 2023 pagi sudah diselesaikan secara damai.

"Semua sudah diselesaikan dengan baik dan sudah diserahkan kepada Kodim," jelas Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata melalui pesan WhatsApp, Kamis, 12 Oktober 2022 sekira pukul 10.30 Wita.

Sementara Komandan Kodim (Dandim) 1603 Sikka, Letkol Czi Setiawan Nur yang dikonfirmasi TribunFlores.Com, Kamis, 12 Oktober 2023 pagi melalui telepon selularnya menjelaskan, informasinya, pria tersebut merupakan anggota Kostrad yang bertugas di Makassar dan sedang cuti di Kota Maumere.

"Saya sudah dapat videonya dan sudah kita komunikasikan dengan Kapolres Sikka jadi permasalahannya sudah selesai, cuma kesalahpahaman saja," jelas Letkol Czi Setiawan Nur.

Baca juga: Dandim Sikka Minta Prajurit yang Lagi Cuti Tetap Ikuti Aturan, Jangan Berbuat Aneh-aneh

Letkol Czi Setiawan Nur menambahkan, oknum tersebut dikembalikan ke kesatuan asal di Yonif Para Raider 432 Makassardan pastinya akan diberikan sanksi dan diproses hukum.

"Tadi saya sudah komunikasi dengan Danyon, langsung dipanggil kesana, langsung diproses. Intinya kurang baik gituloh, kesanya kurang baik, oknum ini benar anggota Kostrad dari 432 Makassar," jelas Letkol Czi Setiawan Nur.

Ia menghimbau kepada semua anggota TNI AD yang lagi cuti baik ke Kabupaten Sikka maupun anggota Kodim 1603 Sikka yang cuti di luar wilayah Kabupaten Sikka, untuk tetap mengikuti aturan di tempat asal atau tempat melaksanakan cuti.

"Ikuti aturan-aturan yang ada dan bisa menahan diri, tidak usah aneh-aneh, tidak usah emosi. Segala sesuatu kan bisa diselesaikan secara baik dan kekeluargaan dan secara damai," ujar dia.

Baca juga: Tak Terima Ditegur Karena Tidak Pakai Helm, Oknum TNI Nantang Polisi, Dandim Sebut Tugas di Makasar

Sedang Cuti

Sebelumnya, pria berbaju loreng khas TNI AD yang menantang anggota Sat Lantas Polres Sikka karena menegurnya tidak mengenakan helm saat berkendaraan ternyata adalah anggota Yonif Para Raider 432 Makassar yang sedang cuti.

Komandan Kodim (Dandim) 1603 Sikka, Letkol Czi Setiawan Nur yang dikonfirmasi TribunFlores.Com, Kamis, 12 Oktober 2023 pagi melalui telepon selularnya menjelaskan, informasinya, pria tersebut merupakan anggota Kostrad yang bertugas di Makassar dan sedang cuti di Kota Maumere.

"Saya sudah dapat videonya dan sudah kita komunikasikan dengan Kapolres Sikka jadi permasalahannya sudah selesai, cuma kesalahpahaman saja," jelas Letkol Czi Setiawan Nur.

Letkol Czi Setiawan Nur menambahkan, oknum tersebut dikembalikan ke kesatuan asal di Yonif Para Raider 432 Makassardan pastinya akan diberikan sanksi dan diproses hukum.

"Tadi saya sudah komunikasi dengan Danyon, langsung dipanggil kesana, langsung diproses. Intinya kurang baik gituloh, kesanya kurang baik, oknum ini benar anggota Kostrad dari 432 Makassar," jelas Letkol Czi Setiawan Nur.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria berbaju kaos loreng yang diduga merupakan anggota TNI AD nyaris adu jotos dengan anggota Sat Lantas Polres Sikka di depan Susteran SSPs, Kamis, 12 Oktober 2023 pagi.

Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata melalui Kasie Humas Polres Sikka, Iptu Susanto yang dikonfirmasi TribunFlores.Com, Kamis, 12 Oktober 2023 membenarkan peristiwa tersebut.

Iptu Susanto menjelaskan, pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD tersebut merupakan anggota TNI AD yang bertugas di luar wilayah Kabupaten Sikka.

Peristiwa itu terjadi saat anggota Lantas Polres Sikka yang sedang melaksanakan Gatur di depan pintu masuk susteran SSPs.

"Saat lewat, pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD tersebut berboncengan tanpa menggunakan helm, sama anggota Lantas diberhentikan dan di tegur, dia tidak terima dan mengatakan polisi tidak punya hak untuk menahan tentara dan mau mukul anggota Lantas, anggota Lantas tidak meladeni dan akhirnya datanglah anggota Provos Kodim Sikka untuk mengamankan yang bersangkutan," jelas Iptu Susanto.

Saat ini, pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD tersebut sudah diserahkan ke Makodim 1603 Sikka.

Baca juga: Viral Video Oknum Anggota TNI Nantang Polisi di Sikka, Tak Terima Ditegur Karena Tidak Pakai Helm

Berdasarkan video berdurasi 9 detik yang diterima TribunFlores.Com, memperlihatkan perseteruan antara anggota Sat Lantas Polres Sikka dengan seorang pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD.

Dalam video tersebut terlihat seorang anggota Lantas Polres Sikka menegur pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD yang melintas di atas jakan Jenderal Sudirman tepatnya di depan pintu masuk susteran SSPs tanpa menggunakan helm.

"Woe, ko (kau) tidak pakai helm,” kata petugas polisi tersebut sembari menunjuk-nunjuk pria berbaju kaos loreng khas TNI dan bercelana pendek.

Perkataan sang petugas polisi itu ditimpali juga oleh warga yang berada di lokasi kejadian.

“Ko tidak pakai helm kok begitu, ya ampun,” kata seorang warga yang diduga merupakan perekam video tersebut.

Sementara itu, terlihat juga oknum TNI yang seolah-olah hendak menantang petugas polisi lalu lintas, namun berusaha dilerai oleh seorang ibu.

Nantang Polantas di Sikka

Sebelumnya, seorang pria berbaju kaos loreng yang diduga merupakan anggota TNI AD nyaris adu jotos dengan anggota Sat Lantas Polres Sikka di depan Susteran SsPs, Kota Maumere, Kamis, 12 Oktober 2023 pagi.

Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata melalui Kasie Humas Polres Sikka, Iptu Susanto yang dikonfirmasi TribunFlores.Com, Kamis, 12 Oktober 2023 membenarkan peristiwa tersebut.

Iptu Susanto menjelaskan, pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD tersebut merupakan anggota TNI AD yang bertugas di luar wilayah Kabupaten Sikka.

Peristiwa itu terjadi saat anggota Lantas Polres Sikka yang sedang melaksanakan Gatur di depan pintu masuk susteran SSPs.

"Saat lewat, pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD tersebut berboncengan tanpa menggunakan helm, sama anggota Lantas diberhentikan dan di tegur, dia tidak terima dan mengatakan polisi tidak punya hak untuk menahan tentara dan mau mukul anggota Lantas, anggota Lantas tidak meladeni dan akhirnya datanglah anggota Provos Kodim Sikka untuk mengamankan yang bersangkutan," jelas Iptu Susanto.

Saat ini, pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD tersebut sudah diserahkan ke Makodim 1603 Sikka.

Berdasarkan video berdurasi 9 detik yang diterima TribunFlores.Com, memperlihatkan perseteruan antara anggota Sat Lantas Polres Sikka dengan seorang pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD.

Dalam video tersebut terlihat seorang anggota Lantas Polres Sikka menegur pria berbaju kaos loreng yang diduga anggota TNI AD yang melintas di atas jakan Jenderal Sudirman tepatnya di depan pintu masuk susteran SSPs tanpa menggunakan helm.

"Woe, ko (kau) tidak pakai helm,” kata petugas polisi tersebut sembari menunjuk-nunjuk pria berbaju kaos loreng khas TNI dan bercelana pendek.

Perkataan sang petugas polisi itu ditimpali juga oleh warga yang berada di lokasi kejadian. “Ko tidak pakai helm kok begitu, ya ampun,” kata seorang warga yang diduga merupakan perekam video tersebut.

Sementara itu, terlihat juga oknum TNI yang seolah-olah hendak menantang petugas polisi lalu lintas, namun berusaha dilerai oleh seorang ibu.

Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 1603 Sikka, Letkol Czi Setiawan Nur yang dikonfirmasi TribunFlores.Com, Kamis, 12 Oktober 2023 pagi melalui telepon selularnya menjelaskan, informasinya, pria tersebut merupakan anggota Kostrad yang bertugas di Makassar dan sedang cuti di Kota Maumere.

"Saya sudah dapat videonya dan sudah kita komunikasikan dengan Kapolres Sikka jadi permasalahannya sudah selesai, cuma kesalahpahaman saja," jelas Letkol Czi Setiawan Nur.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News