Berita Sikka

Siswa SD Nyebrang Laut Demi Ikut Ujian, Camat Alok Timur Upayakan Jaringan  

Camat Alok Timur, Nicolaus Emanuel mengatakan, hingga saat pemerintah masih mengupayakan untuk pembangunan tower jaringan

Penulis: Arnol Welianto | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-IST
NYEBRANG LAUT-Puluhan siswa sekolah dasar negeri (SDN) Lebantour yang berada di desa Kojadoi, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, NTT harus rela menyeberangi lautan demi mengikuti simulasi asesmen nasional berbasis komputer (Anbk) 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE-Puluhan siswa sekolah dasar negeri (SDN) Lebantour yang berada di desa Kojadoi, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, NTT harus rela menyeberangi lautan demi mengikuti simulasi asesmen nasional berbasis komputer (Anbk) di sekolah lain karena di wilayah mereka tidak ada jaringan internet.

Camat Alok Timur, Nicolaus Emanuel mengatakan, hingga saat pemerintah masih mengupayakan untuk pembangunan tower jaringan di beberapa titik yang saat ini masih blank spot di wilayah kepulauan.

Dikatakannya, beberapa waktu lalu sudah pernah diusulkan untuk pembangunan tower jaringan namun baru dua desa yang terjawab antar lain desa Parumaan dan desa Kojagete yang saat ini sementara dilakukan pembangunan.

" Kita usulkan waktu itu termasuk listrik, baru empat dusun yang menyala sisanya lima dusun yang belum, sedangkan untuk sinyal di desa Kojagete seluruhnya masih blank spot dan saat ini sementara pembangunan dan uji coba," ujarnya Selasa 24 Oktober 2023.

 

Baca juga: Bupati Hery : Anak Manggarai Miliki Karakter yang Tangguh dan Pekerja Keras 

 

 

 

 

Dikatakannya, masih terdapat dua dusun yakni dusun Margajon dan dusun Kojagete di desa Kojadoi yang masih blank spot yang berada di sebelah barat desa Kojadoi.

"Itu ada empat kampung atau dua dusun yang tidak ada sinyal yang terletak di sebelah barat desa Kojadoi," ujarnya

Dijelaskannya, di dusun Margajon terdapat dua sekolah dasar antara lain SDN Lebantour dan SDN Margajon. Mereka kesulitan saat akan mengikuti ujian nasional berbasis komputer (Anbk) Karena dilokasi tersebut tidak ada jaringan internet.

Hal ini membuat siswa dan guru harus menyebrang laut dan mencari jaringan internet di sekolah lain.

Meski demikian, pihaknya akan terus berupaya untuk menjawab kebutuhan masyarakat salah satunya jaringan internet.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved