Berita Flores Timur

Flores Timur Satu dari Lima Daerah di Indonesia Belajar Aplikasi Kesehatan Online

Kabupaten Flores Timur di Pulau Flores, Provinsi NTT, menjadi satu dari lima daerah di Indonesia yang mendapat kesempatan belajar

Penulis: Paul Kabelen | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/PAUL KABELEN
Kegiatan peluncuran aplikasi konsultasi kesehatan online di Larantuka, Kabupaten Flores Timur. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Kabupaten Flores Timur di Pulau Flores, Provinsi NTT, menjadi satu dari lima daerah di Indonesia yang mendapat kesempatan belajar aplikasi pelayanan kesehatan berbasis online dari Bakti Kominfo, YesDok dan Link Aja.

Aplikasi YesDok dan Link Aja masih dalam taraf uji coba di Gedung OMK Larantuka pada, Rabu, 25 Oktober 2023 dihadiri ratusan tenaga kesehatan dari 21 puskesmas, 5 pustu yang sudah dapat bantuan jaringan internet, kader posyandu, dan utusan masyarakat.

Manajemen Representatif YesDok, Apriliantika Pratama Dewi, menjelaskan dengan detil tentang cara mengoperasi aplikasi YesDok kepada peserta kegiatan.

Menurutnya, YesDok sangat memudahkan pasien untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Aplikasi yang lahir tahun 2017 itu menyediakan pelayanan konsultasi dokter via vodeocall atau panggilan video.

 

Baca juga: Hari Kedua Festival Tedo Tembu Wesa Wela, Masyarakat Desa Pemo Ende Bersukaria dengan Tarian Adat

 

 

"YesDok ini hadir sebelum pandemi Covid-19. Pelayanan bisa denga mudah melalui video call," katanya dari depan panggung.

"Konsultasi kesehatan bisa kapanpun dan dimanapun," tambahnya.

Dewi menjelaskan, data privasi pasien tetap aman dan terjaga saat menggunakan aplikasi tersebut.

Seperti YesDok yang mudah didownload dari playstore, satu lagi aplikasi Link Aja. Aplikasi ini untuk transaksi pembayaran.

Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi, melalui Plt. Asisten III Sekretariat Daerah, Rufus Koda Teluma, mengapresiasi uji coba dua aplikasi tersebut.

"Masyarakat tidak perlu antri lama-lama di rumah sakit, dengan menggunakan hp sudah dapat mengases layanan kesehatan melalui aplikasi ini," katanya.

Meski sejumlah daerah masih merasakan kesenjangan jaringan, kata Rufus, itu menjadi tanggungjawab pemerintah daerah dalam mencari jalan keluar.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved