Berita Manggarai Timur
Manfaatkan Kearifan Lokal, Alfonsius Latih Siswa SMA Negeri 3 Kota Komba Anyam Piring Rotan
SMA Negeri 3 Kota Komba terletak di Desa Rana Mbeling Kecamatan Kota Komba Utara Kabupaten Manggarai Timur. Siswa antusias ikut pelatihan anyam rotan.
Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM, RANA MBELING - Alfonsius Jeferson (46) warga Kampung Ladok Desa Rana Mbeling Kecamatan Kota Komba Utara Kabupaten Manggarai timur melatih 51 siswa-siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Kota Komba membuat piring dari enau dan lidi kelapa.
Kegiatan pelatihan tersebut digelar di SMA Negeri 3 Kota di Desa Rana Mbeling, Sabtu 11 November 2023.
Penuh semangat, Alfonsius mengarahkan para siswa agar bisa menganyam piring rotan dengan bahan baku enau dan lidi dari kelapa hingga menjadi piring yang laik dipakai.
Humas SMA Negeri 3 Kota Komba, Adrianus Gabu,S.Pd.,Gr menjelaskan pelatih merupakan profesional dibidang anyaman karena hampir setiap waktu dia diminta oleh beberapa sekolah untuk melatih mengayam piring rotan dan lainnya.
Baca juga: Dua Siswi Harumkan SMA St.Arnoldus Mukun saat FLS2N Tingkat Kabupaten Manggarai Timur
Pria yang akrab disapa Ari ini menyampaikan terima kasih kepada Alfonsius karena sudah meluangkan waktu memberikan pelatihan kepada peserta didiknya.
Ari menyampaikan anak-anak yang terdiri dari kelas X dan XI sangat antusias mengikuti pelatihan hingga usai.
"Kami melaksanakan kegiatan project profil Pancasila atau P5. Temanya kearifan lokal yaitu keterampilan menganyam piring dari bahan enau dan lidi dari pohon kelapa,"ujar Ari kepada TRIBUNFLORES.COM Sabtu malam.

Ari menjelaskan potensi kearifan lokal di wilayah desa Rana Mbeling sangat banyak sehingga pihaknya berinisiatif untuk memanfaatkan bahan lokal untuk dijadikan project P5.
"Kami menyadari begitu banyak potensi yang ada di sekitar kita yang harus dimanfaatkan. Maka siswa-siswi SMAN 3 Kota Komba mencoba untuk membuat piring yang bahan dasarnya dari enau dan lidi kelapa,"jelas Ari.
Pria asal Randang Desa Mokel ini menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk menggali kreativitas siswa dan mendorong mereka untuk mampu berwirausaha dengan memanfaatkan potensi yang ada di sekitar.
Lanjut Ari, kegiatan ini membutuhkan waktu kurang lebih 3 hari sejak siswa-siswi mengambil bahan, proses pengumpulan, pengerjaan hingga pada watku pembuatan bahan bersama Alfonsius dan sejumlah guru.
Baca juga: BREAKING NEWS : Tangki Pengangkut BBM Avtur Terjun Ke Jurang Sedalam 4 Meter, Sopir Tewas
"Kalau soal bapak Alfonsius ini beliu memang mahir soal membuat piring rotan. Kalau malam hari mengisi waktu kosong bikin piring dan kadang bikin ketika ada yang minta atau pesan. Beliu juga sering menjadi narasumber di sekolah yang meminta mengajar cara membuat piring dari bahan Lidi kelapa dan enau,"ujarnya.
Ia mengaku puluhan siswa sangat antusias mengikuti pelatihan tersebut meski memakan waktu yang cukup lama.

Siswa Bangga
Mobil Tangki Angkut Avtur ke Labuan Bajo Terbalik, Patra Logistik Jamin Stok Avtur Aman |
![]() |
---|
Soeratin Cup Ngada, Nirwana 04 Melaju ke Semi Final, Persematim Jumpa Tuan Rumah |
![]() |
---|
Takut Dicopot Tim Penertiban APK, Caleg di Sikka Tutup Baliho Pakai Terpal |
![]() |
---|
Para Korban Awalnya Pergi Mau Foto dan Mandi di Wae Ces Malah Tenggelam Lalu Tewas |
![]() |
---|
Inilah Nama dan Alamat Korban Tenggelam Lalu Ditemukan Tewas di Kali Wae Ces Ruteng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.