Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Selasa 14 November 2023, Menjadi Pelayan yang Bertanggungjawab

Mari simak Renungan Harian Katolik Selasa 14 November 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Menjadi Pelayan yang Bertanggungjawab.

Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
KAPELA TUAN MA - Mari simak Renungan Harian Katolik Selasa 14 November 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Menjadi Pelayan yang Bertanggungjawab. 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Renungan Harian Katolik Selasa 14 November 2023.

Tema renungan harian katolik yaitu Menjadi Pelayan yang Bertanggungjawab.

Renungan harian katolik disiapkan untuk Hari biasa pekan XXXII dengan warna liturgi hijau.

Bacaan hari ini: Keb. 2:23-3:9; Mzm. 34:2-3,16-17,18-19; Luk. 17:7-10 dan BcO Yeh. 8:1-6a,16-9:11.

Baca juga: Bacaan Injil Katolik Hari Ini Selasa 14 November 2023 Pekan Biasa XXXII

 

 

Injil Katolik

"Siapa di antara kamu yang mempunyai seorang hamba yang membajak atau menggembalakan ternak baginya, akan berkata kepada hamba itu, setelah ia pulang dari ladang: Mari segera makan! Bukankah sebaliknya ia akan berkata kepada hamba itu: Sediakanlah makananku.

Ikatlah pinggangmu dan layanilah aku sampai selesai aku makan dan minum.

Dan sesudah itu engkau boleh makan dan minum. Adakah ia berterima kasih kepada hamba itu, karena hamba itu telah melakukan apa yang ditugaskan kepadanya?

Demikian jugalah kamu. Apabila kamu telah melakukan segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu, hendaklah kamu berkata: Kami adalah hamba-hamba yang tidak berguna; kami hanya melakukan apa yang kami harus lakukan."

Renungan Katolik

Tuhan Yesus dengan indah menggambarkan semangat pengabdian tanpa pamrih seorang hamba: siap memprioritaskan kepentingan tuannya dan tidak mengharapkan ucapan terima kasih.

"Kami adalah hamba-hamba tak berguna; kami hanya melakukan apa yang harus kami lakukan." Setiap orang yang melayani, entah melayani komunitas ataupun keluarga harus mengembangkan mentalitas seorang hamba.

Dalam pelayanan, kita kadang mudah fokus pada diri sendiri: mengeluh lelah, telah melakukan banyak hal baik, merasa perjuangan kita kurang diapresiasi dan mengharapkan penghargaan.

Kadang juga kita komplain terhadap pemimpin kita atau rekan pelayanan. Pelayanan yang masih dibayangi sikap mudah komplain akan mudah drop dan akhirnya stop.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved