Stevano Open Road Race
Korban Tabrak Pebalap Stevano Road Race Atambua Dievakuasi Pakai Jet Medis ke Jakarta
Mendapatkan perawatan lebih intensif,korban tabrakan pebalap dalam latihan Stevano Open Road Race Atambua dievakuasi ke Jakarta dengan jet medis.
"Hari ini, atas usaha dan jaringan Bapak Stevano Rizki Adranacus, kami mengevakuasi saudara Paskalis Rikardo Bitin Manlea ke Jakarta untuk mendapatkan penanganan medis lebih baik. Tentu saja ini dilakukan setelah koordinasi dan ada persetujuan dari keluarga. Evakuasi ini dilakukan oleh dokter dan tim medis dari Singapura yang dihubungi sendiri oleh Bapak Stevano," kata Charis.
"Kejadian beberapa hari lalu memang musibah yang tak pernah diinginkan oleh siapa pun. Tapi kami sebagai panitia tidak akan lepas tangan dan evakuasi yang kami lakukan hari ini adalah bentuk komitmen tersebut," ucapnya.
Charis juga menyampaikan apresiasi terhadap Bupati Belu dr. Agistinus Taolin, Sp. PD-KGEH dan penanganan dari tim medis RSUD Atambua.
"Kami dari panitia road race menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya terhadap Bapak Bupati atas seluruh pendampingan dan bantuannya sejak awal. Begitupun dengan tim medis RSUD Atambua yang selalu memberikan pelayanan dan perawatan maksimal. Penanganan terhadap penonton yang tertabrak dilakukan dengan profesional, terlepas ada satu penonton yang akhirnya meninggal dunia," tambah Charis.
Baca juga: Cerita Polisi asal Nagekeo di Belu, Olah Lahan Tidur hingga Terima Pin Emas dari Kapolri
"Kemarin, penonton yang mengalami patah tulang juga kami rujuk dan sudah ditangani oleh dokter RS Leona di Kupang. Sebagaimana sejak awal diinstruksikan Pak Stevano, kami akan terus lakukan upaya maksimal," bebernya.
Sementara Yance Kun, keluarga Paskalis turut mengantar ke Bandara, memberikan tanggapan positif terkait penanganan medis dan tanggung jawab panitia. Dia berterima kasih kepada penyelenggara atas perhatian dan tanggung jawab penuh terhadap kondisi Paskalis.
"Kami dari keluarga tentunya sangat mengharapkan kesembuhannya. Terimakasih kepada penyelenggara karena sudah bertanggungjawab atas semuanya," ungkap Yance Kun.
Untuk diketahui, tabrakan tragis itu terjadi pada Kamis, 16 November 2023, saat pembalap Dody Arianto Meak menabrak lima penonton akibat rem blong di tikungan SDK 1 Atambua.
Kelima penonton yang menjadi korban adalah Mario Luis Da Silva (19), Melius Nuak (37), Deky Hermawan (45), Paskalis Rikardo Bitin Manlea (35), dan Marselo Mau Resi. *
sumber; pos-kupang.com
Stevano Open Road Race di Atambua
Korban Stevano Open Road Race
Bupati Belu Agus Taolin
Ketua Panitia Stevano Open Road Race
TribunFlores.com hari ini
Jadwal Kapal Pelni KM Bukit Siguntang 21 November-2 Desember 2023, Singgah Maumere |
![]() |
---|
Kasoami Makanan dan Pangan Lokal Khas di Desa Pemana Sikka |
![]() |
---|
Kapolsek Borong Imbau Orang Tua Wajib Awasi Anak Mandi di Sungai |
![]() |
---|
Aidan Pelajar di Manggarai Timur Tenggelam di Sungai Wae Bobo Dengan Kedalaman 170 Centimeter |
![]() |
---|
Jenazah Pelajar SD Tenggelam di Sungai Wae Bobo Manggarai Timur Sudah Dibawa Ke Kampung Halaman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.