Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Sabtu 3 Februari 2024, Marilah ke Tempat yang Sunyi
Mari simak simak Renungan Harian Katolik Sabtu 3 Februari 2024.Tema Renungan Harian Katolik yaitu Marilah ke Tempat yang Sunyi.
Penulis: Gordy Donovan | Editor: Gordy Donovan
Hari ini gereja memperingati secara fakultatif santo Blasius dan Ansgarius. Namun kita cuma fokus pada Santo Blasisus karena gereja secara tradisi melakukan satu ritual khusus yang biasa dilakukan setiap tanggal 3 Pebruari dalam memperingati Santo Blasius ini. Blasius adalah seorang Uskup di Sebaste, yang ada di wilayah Armenia, Asia Kecil. Ia dikenal sebagai seorang pakar Fisika dan seorang gembala yang baik hati. Pada era pemerintahan Kaisar Licinius, ia ditangkap dan dipenjarakan. Kemudian pada tahun 316, ia dihukum mati. Menurut cerita rakyat, ia sukses menyelamatkan seorang anak laki-laki dari kematian gara-gara tulang ikan yang tersangkut pada tenggorokannya. Doa dan berkat Santo Blasius melepas anak itu berasal dari bahaya kematian.
Doa dan berkat Santo Blasius ini terus dilestarikan oleh Gereja sampai dewasa ini. Pada tiap-tiap tanggal 3 Februari , Pesta Santo Blasius, umat Katolik menghadiri misa Kudus untuk menerima berkat santo Blasius berasal dari imam-imam yang merayakan ekaristi pada hari bersangkutan. Berkat Santo Blasius merupakan pemberian berkat pada saat tanggal 3 Februari dengan identitas dua lilin yang disilangkan di leher untuk menyembuhkan penyakit tengorokan. Berkat Santo Blasius ini merupakan upacara pertolongan berkat bersama dua lilin menyala yang disilangkan di leher umat.
Penerimaan berkat ini layaknya layaknya kami berbaris menuju Altar untuk terima komuni. Berkat ini berdasarkan formalitas Gereja Barat dan Timur dipercaya sanggup membuat sembuh penyakit tenggorokan dan penyakit lainnya. Santo Blasius memiliki kedekatan spiritual yang tinggi dengan Tuhan membuat dia mampu menjalankan tugasnya dengan baik termasuk menyelamatkan seorang anak yang sakit tenggorokan karena tulang ikan itu. Injil hari ini Yesus mau memberi tekanan khusus pada perspektif baru tentang satu pola hidup yang harus dilakukan oleh para muridNya.
Satu pola hidup baru itu adalah pertama, siap untuk tugas perutusan dan siap dikirim ke mana saja untuk berkarya. Kedua sesudah berkarya para murid harus kembali dan membuat evaluasi dan sharingkan pengalaman perutusan mereka. Dan ketiga, sesudah itu harus “mencari tempat yang sunyi” untuk berdoa dan refleksikan tentang tugas perutusan yang sudah dikerjakan itu agar bisa menemukan satu kekuatan baru dari Tuhan sendiri untuk melanjutkan lagi tugas yang akan dikerjakan lagi di tempat yang lain. Seluruh injil hari ini mengisahkan tentang tiga pola ini. Bagaimana dengan kita, kita semua telah diberi tugas sebagai murid Tuhan dan mendapat tugas perutusan di tempat kita masing-masing. Kita sudah diberi kuasa dan kita pasti mampu melaksanakan tugas-tugas kita dengan sangat baik. Persoalan menjadi muncul ketika kita terlalu memprioritaskan pekerjaan kita dan sangat mempertahankan dan berjuang mati-matian pekerjaan kita itu lalu tidak ada waktu untuk evaluasi dan berdiam diri di tempat yang sunyi.
Kita menjadi orang yang sangat ambisius untuk melakukan semua hal dalam tugas-tugas kita agar kita dianggap orang yang berhasil dan sukses tapi hati kita kosong, karena kita terlalu dijejali dengan semua tugas dan lupa waktu untuk berdiam diri dalam kesunyian “ke-Allah-an” untuk menimba kekuatan baru bagi tugas-tugas kita selanjutnya. Semua itu terjadi karena kita selalu saja bersandar pada ego kita sendiri. Maka marilah kita belajar dari Yesus untuk selalu mengikuti polaNy: “Aksi-Kontemplasi-Aksi” agar kita tetap pada jalan Tuhan sendiri.
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus
Pesan untuk kita, pertama: kita semua telah diutus oleh Tuhan di setiap tempat kita masing-masing. Kedua, apapun tugas dan tanggung jawab kita yang berat dan banyak, harus selalu ambil waktu di tempat yang sunyi untuk evaluasi diri dan refleksi agar kita bisa berjumpa dengan Tuhan dan menimbah kekuatan baru dan melihat kehendakNya. Ketiga, ketika kita sudah pada Jalan Tuhan maka kita akan selalu diberkati oleh Tuhan sendiri.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.