Puteri Indonesia 2024
Wakili NTT di Puteri Indonesia 2024, Vero Asadoma Serukan Perlindungan Terumbu Karang
Vero Asadoma mewakili NTT di pemilihan Puteri Indonesia 2024. Perlindungan terumbu karang di tempat wisata NTT menjai perhatian pentingnya.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
TRIBUNFLORES.COM, KUPANG- Veronica Gabriela Margareth Asadoma mewakili Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di ajang pemilihan Puteri Indonesia 2024. Perlindungan terumbu karang di tempat wisata NTT menjadi point penting untuk ia suarakan.
"Fokus saya ke promosi pariwisata. Saya sendiri adalah seorang penyelam dan sudah mengunjungi beberapa destinasi di NTT, dan ada beberapa spot yang terumbu karangnya itu rusak," kata lulusan Digital Media Deakin University Melbourne Australia ini, Senin, 12 Februari 2024.
Anak sulung dari eks Kapolda NTT Johni Asadoma dan Vera Christina Sirait itu ingin membawa nama NTT melaju ke pentas nasional lewat pemilihan Puteri Indonesia.
Fokus utamanya adalah mempelajari budaya dan berkontribusi dalam promosi pariwisata dari NTT. Ia ingin membawa dua sektor penting sebagai unggulan NTT.
Baca juga: Tanam Terumbu Karang dan Menyelam Tradisional, Nelayan Flores Timur Rayakan Syukuran
Pariwisata dan budaya menjadi titik berat Vero. Selain itu, perlindungan terumbu karang di tempat wisata menjadi bagian perhatian penting. Bila terpilih jadi Puteri Indonesia, ingin mengadvokasi lebih intens ihwal terumbu karang di perairan NTT.
Perempuan kelahiran 27 Agustus 1998 lalu itu, kini tengah melakukan persiapan untuk audisi antar putri terbaik se-Indonesia ini.
Lulusan Komunikasi Universitas Indonesia ini, melaju ke babak final beberapa waktu lalu dengan rangkaian proses yang ketat sejak tanggal 15 Januari 2024. Vero, karibnya, akan 'bertarung' dalam ajang Putri Indonesia pada 8 Maret 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).
Dia sendiri sudah melakukan persiapan menghadapi ajang itu pasca tanggal 15/1/2024. Registrasi ulang maupun pengumpulan berkas telah ia lakukan.
"Persiapan itu diawali dari audisi pada tanggal 15 Januari dan melakukan registrasi ulang, serta mengumpulkan semua berkas," katanya.
Baca juga: Karantina Gagalkan Penyelundupan 160 Kilogram Produk Hewan Ilegal dari RDTL
Vero bercerita, setelah tahapan demikian, dia dan beberapa peserta lainnya dipanggil dewan juri untuk wawancara. Pengumuman dilakukan tanggal 16/1/2024 lalu. Vero lolos ke bagian berikutnya.
Usai pengumuman, kini Vero sedang melakukan pra karantina. Pada 20/2/2024, dia dan finalis lainnya menjalani masa itu hingga 8/3/2024.
"Jadi saya mohon dukungan dan doa dari pemerintah dan masyarakat yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)," pungkas Vero.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.