Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Katolik Hari Ini Minggu 25 Februari 2024, Turun dari Gunung Kenyamanan Diri

Mari simak Renungan Katolik Hari Ini Minggu 25 Februari 2024.Judul renungan Katolik hari ini yaitu Turun dari Gunung Kenyamanan Diri.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
RENUNGAN HARIAN KATOLIK PATER JOHN LEWAR -Mari simak Renungan Katolik Hari Ini Minggu 25 Februari 2024.Judul renungan Katolik hari ini yaitu Turun dari Gunung Kenyamanan Diri. 

Kisah injil hari ini menampilkan pengalaman transfigurasi di atas Gunung Tabor disaksikan oleh tiga murid kesayangan Yesus, yakni Petrus Yakobus dan Yohanes. Di atas Gunung Tabor, mereka menyaksikan penampakan mulia Kristus. Pemandangan begitu indah, membuat mereka terpesona sekaligus kerasan tetap tinggal di tempat itu.

Di sana mereka merasakan kenyamanan bersama Tuhan. Maka Petrus dengan suara nyaring
mengatakan kepada Yesus:” “Guru, betapa bahagiannya kami berada di tempat ini. Baiklah kami dirikan sekarang tiga kemah, satu untuk Engkau, satu untuk Musa dan satu untuk Elia” (Luk. 9:33).

Pengalaman di atas  Gunung menjadi kekuatan tiga murid untuk memberi kesaksian kepada dunia bahwa Yesus adalah Putera Allah yang kepadaNya Ia berkenan. Tuhan rela mengurbankan Anak kesayanganNya demi umat manusia. Tentang hal itu Paulus mengatakan, Tuhan tidak menyayangkan PutraNya sendiri tetapi menyerahkanNya untuk kita semua.

Contemplasi:

Keinginan Petrus untuk tetap tinggal dalam “keadaan enak” di atas gunung itu merupakan suatu contoh keinginan kita untuk tetap merasakan yang enak, aman, memuaskan, dan menyenangkan yang bersifat sementara. Keinginan Petrus ini memberikan gambaran jelas mengenai kita manusia yang lupa diri, lupa daratan untuk „turun‟ dari gunung kenyamanannya. Gunung kenyamanan terwujud dalam bentuk egoisme, individualisme, kemalasan, mau menang sendiri, ketidaksabaran, amarah, dengki, iri hati, serakah, kesombongan, dan kenikmatan sesaat dengan menghalalkan segala cara untuk dapat hidup berfoya-foya meskipun orang lain menderita.


Dalam peristiwa kemuliaan di atas gunung itu, Yesus berhasil membawa Petrus dan teman-temannya turun ke bawah, untuk kembali ke dunia (realitas hidup) dan berjuang di dalamnya. Kita diingatkan kembali akan perjalanan dan perutusan kita sebaik-baiknya dan sesempurna mungkin.

Hidup kita bukan hanya berguna bagi sesama namun juga bagi kemuliaan Allah. Perutusan kita adalah jalan menuju kebahagiaan kekal bersama Kristus. Kita tidak hanya merasa senang,nyaman tetapi ada susah dan derita, seperti Yesus sendiri. Dia mengorbankan dan merekndahkan diri dan mati di salib demi selamat dunia, anda dan saya.

Ayo, mari kita turun dari gunung kenyamanan diri menuju realitas hidup
sehari-hari.

Doa:

Allah Bapa Surgawi, Engkau menyruh kami mendengarkan PuteraMu yang tercinta dan menyinari batin kami dengan sabdaMu. Murnikanlah hati kami dengan ajaranMu supaya kami dapat menatap kemuliaanMu. Demi Yesus Kristus Tuhan dan Pengantara kami...Amin.

Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Minggu II Prapaskah. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Bapa dan Putera dan Roh Kudus...Amin.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved