Jhoni Asadoma Lamar ke DPW PAN NTT: Sampaikan Rekam Jejak Saya ke DPP PAN

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi 

POS-KUPANG.COM,KUPANG-Setelah Emi Nomleni mendaftar,  Jumat 26 April 2024, bakal  Calon Gubernur NTT, Johni Assadoma mendaftar ke DPW PAN NTT. Jhoni  berharap DPP PAN bisa memutuskan sesuai dengan rekam jejak setiap calon yang mendaftar ke PAN. 

"Saya berharap banyak ke Pak Ketua DPW untuk menyampaikan ke DPP, fakta-fakta tentang saya, background saya dan sebagainya, sehingga DPP akan memutus sesuai kondisi rill daripada calon," kata Johni Assadoma. 

Mantan Kadiv Hubinter Mabes Polri itu hingga kini belum melakukan komunikasi dengan DPP PAN. Ia sudah melakukan pendaftaran ke tiga partai yakni Gerindra NTT dan PSI NTT. 

Ketua DPW PAN NTT, Ahmad Yohan memuji sosok Johni Assadoma yang punya kiprah sangat bagus untuk NTT dan Indonesia. Mantan Kapolda NTT itu putra terbaik yang datang ke DPW PAN untuk mengambil bagian dalam membangun NTT lewat pintu politik.

Baca juga: Milenial Manggarai Barat Deklarasi Ansi Lema Maju Pilgub NTT, Dinilai Peduli Pariwisata Labuan Bajo

"DPW PAN NTT boleh berbangga hati karena hari ini ada tokoh hebat datang, mengajak DPW PAN membangun NTT lima tahun ke depan," kata Ahmad Yohan, dalam sambutannya. 

Presidium MN KAHMI itu menyebut latar belakang yang penuh prestasi itu, paling tidak bisa membantu pembangunan di NTT. Masalah kemiskinan, korupsi dan pendidikan dan stigma tentang NTT, menurut dia, menjadi tantangan. 

Ia mengaku, DPW PAN hanya melakukan proses administrasi dalam pencalonan ini. Setelah dilakukan pendaftaran dilanjutkan dengan fit and proper test untuk menyamakan visi. Keputusan, kata dia, dilakukan oleh DPP PAN. 

Ahmad Yohan berharap agar awal proses itu untuk menentukan pemimpin yang melayani masyarakat. Tentu langkah-langkah yang dilakukan tidak sekedar melakukan pencalonan tetapi lebih kepada memilih pemimpin yang layak.

Baca juga: DPD PDI Perjuangan NTT Tidak Lamar Hery Dosinaen untuk Pilgub NTT

"Karena bapak tokoh hebat, saran saya bapak juga berkomunikasi dengan DPP agar proses kita lancar," ujar dia. *

sumber: pos-kupang.com