Penemuan Mayat di Alor
Mayat Terapung di Laut Beang Dimakamkan di Desa Hulnani Alor
Setibanya di lokasi, mayat korban sudah dievakuasi ke rumah Kepala Dusun Beang, Ibrahim Laukalang, yang beralamat di Beang RT. 011 RW. 006.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela
TRIBUNFLORES.COM, KUPANG - Jenazah seorang pria yang terapung di laut Beang, Desa Aramaba, Kecamatan Pantar Tengah, Kabupaten Alor dievakuasi oleh nelayan sekitar yang menemukan jenazah tersebut terapung dekat dermaga dusun Beang.
Kasat Reskrim Polres Alor, AKP Yames Jems Mbau, S.Sos kepada POS-KUPANG.COM, Minggu, 30 Juni 2024 mengatakan korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan tanda-tanda kaku mayat.
Saat ditemukan korban mengenakan baju kaos berwarna putih dengan tulisan "MIMI" di dada kanan, dan tulisan "ISYAH" di dada kiri, serta celana pendek berwarna merah bergaris kuning di samping kiri dan kanan, menggunakan kaos kaki putih setinggi betis, dan sandal merk new era found. Pada leher korban terdapat celana yang dililit, 2 ikatan dan pada bagian belakang celana terdapat ikat pinggang yang dalam posisi terikat.
Baca juga: Mantan Wakil Walikota Kupang 2 Periode, dr Herman Man Meninggal Dunia di RSUD Johanes Kupang
Polsek Pantar Barat menerima informasi tersebut dari Kepala Desa Aramaba Eva Magang Sau, langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), dengan dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Pantar Barat AIPDA Josua Astriko bersama tim medis dari Puskesmas Maliang.
Setibanya di lokasi, mayat korban sudah dievakuasi ke rumah Kepala Dusun Beang, Ibrahim Laukalang, yang beralamat di Beang RT. 011 RW. 006, Desa Aramaba, Kecamatan Pantar Tengah.
“Saat ini, pihak kepolisian telah melakukan serangkaian tindakan kepolisian, diantaranya dengan memasang police line untuk melakukan olah TKP, melakukan visum mayat, dan mengamankan barang bukti yang ditemukan berupa celana panjang putih, ikat pinggang hitam, dan pakaian korban. Kami sedang mendalami kasus penemuan mayat ini,” jelas Jems.
Adapun jenazah tersebut diketahui atas nama Sharif Tehing tiba di pelabuhan Alor Kecil sekitar Pukul 04.30 Wita, Minggu, 30 Juni 2024 disambut oleh Kepala Dinas BPBD Kabupaten Alor, Obet Bolang, S. Sos, M.A.P bersama Kepala Desa Hulnani Mustakim Teibang S.Pd yang juga anak kandung korban.
Jenazah di bawah menggunakan mobil Ambulance Puskesmas Alor Kecil ke rumah duka yang beralamat di Hulnani, Rt 002 Rw 001, Desa Hulnani, Kecamatan Alor Barat Laut untuk disemayamkan.
“Berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak keluarga Mustakim Teibang S.Pd selaku anak kandung dari Almarhum pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah serta tidak di permasalahkan di kemudian hari,” kata Jems.
Sementara itu salah seorang kerabat yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan pada tanggal 25 Juni 2024, ba’i Syarif masih terlihat menyaksikan pertandingan bola di lapangan Moru, Kecamatan Alor Barat Daya.
“Pertama kali berita penemuan mayat tersebut viral kami yakin itu ba’i. Karena tanggal 25 Juni 2024 sore, kami masih lihat ba’i duduk nonton bola di lapangan Moru. Baju, celana, kaos kaki di mayat tersebut sama seperti yang terakhir kali kami lihat ba’i pakai,” ungkapnya.
Kronologi Penemuan
Sebelumnya, peristiwa penemuan mayat seorang pria menghebohkan warga sekitar pesisir laut Beang, Desa Aramaba, Kecamatan Pantar Tengah, Kabupaten Alor.
Mayat ini ditemukan mengapung pada Sabtu, 29 Juni 2024 malam oleh nelayan yang hendak melaut.
Prakiraan Cuaca Flores Hari Ini Senin 1 Juli 2024, Sebagian Wilayah Hujan |
![]() |
---|
Mantan Wakil Walikota Kupang 2 Periode, dr Herman Man Meninggal Dunia di RSUD Johanes Kupang |
![]() |
---|
Mantan Wakil Walikota Kupang 2 Periode Meninggal, Ini Profil Dokter Herman Man |
![]() |
---|
Polisi Beberkan Kronologi Penemuan Mayat di Aramaba Alor NTT |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.