Berita Ende

Gedung Laboratorium Lingkungan Pemkab Ende Rusak, PAD Menurun

Gedung laboratorium lingkungan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ende mengalami kondisi yang memprihatinkan

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/ALBERT AQUINALDO
RDP - Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama DLH Kabupaten Ende serta beberapa OPD lainnya, Senin, 8 Juli 2024 di ruang rapat komisi 3. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Gedung laboratorium lingkungan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ende mengalami kondisi yang memprihatinkan sehingga berimbas ke Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor tersebut.

Akibatnya alat di laboratorium lingkungan yang berlokasi di Kelurahan Rewarangga, Kecamatan Ende Timur tidak bisa dimanfaatkan maksimal.

Untuk diketahui, laboratorium lingkungan milik Pemerintah Kabupaten Ende sebelumnya menjadi rujukan untuk pengelolaan limbah rumah sakit dan pemeriksaan izin lingkungan pelaku usaha yang berkaitan dengan lingkungan se-daratan Flores-Lembata.

Kondisi dipertanyakan Yani Kota, anggota komisi 3 DPRD Kabupaten Ende saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama DLH Kabupaten Ende serta beberapa OPD lainnya, Senin, 8 Juli 2024 di ruang rapat komisi 3.

 

 

Baca juga: Semua Gerai Alfamart dan Sejumlah Hotel di Ende Tidak Kantongi Izin Lingkungan

 

 

 

Yani Kota pada kesempatan itu juga meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ende memasukkan sub kegiatan laboratorum lingkungan untuk dibahas pada tahun anggaran 2025.

Berdasarkan penjelasan Kepala Laboratorium Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ende saat, menjelaskan, beberapa peralatan yang selama ini digunakan untuk pemeriksaan masih bisa digunakan karena petugas berupaya running alat sehingga tidak dibiarkan mubazir.

Meski demikian, kondisi bangunan yang memprihatikan seperti plafon yang rusak dikuatirkan berimbas ke kelistrikan yang akan menggangu hasil pemeriksaan laboratorium. Yang bisa dilakukan hanya pemeriksaan kebisingian namun pemeriksaan itu dilakukan di luar gedung. Kondisi gedung laboratorium yang memprihatinkan juga menjadi salah satu faktor para petugas tidak berani mengambil resiko untuk melakukan pemeriksaan dalam waktu yang lama.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ende, Kanis Se yang ditemui sejumlah wartawan usai RDP menjelaskan, akibat kondisi gedung laboratorium yang memprihatikan beberapa peralatan lunak mengalami kerusakan.

 

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved