Imigran Terdampar di Rote
Nama-nama 44 Imigran Bangladesh dan Rohingya yang Terdampar di Pulau Rote NTT
Diketahui, ke-44 imigran bersama dua unit kapal yang ditumpangi itu terdampar pada dua lokasi berbeda di Kabupaten Rote Ndao.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti
TRIBUNFLORES.COM, BA'A - Berikut nama-nama imigran asal Negara Bangladesh dan Rohingya Myanmar yang terdampar dan diamankan di Polres Rote Ndao.
Ke-44 imigran itu antara lain Mohammad Mana (22), Emdi Sanoar, (37), Khelife (26), Foolid (28), Holidoy (28), Emon (25), MD Manik Mia (26), Mohammad Ali (29), Robiul (28), Sojib (28), Rajib (22), Abdullah (23), Sujan (22), Jahid (23), Raurb (22), Muzammil, (27) MD Khokan (32), MD Aboar (35), MD Shakil (25), Masud Rana (34), MD Oliar Rohman (24) dan Shoriful (25).
Berikutnya, Hamid Hosein (29), Sakil (24), Sakb (22), Rival Sarker (24), Simon (24), Muhammad Aziz (22), Abdul Amin (38), Faruk (39), Raju (23), Hason (30), Ekbal (35) Mofizuk (37), Shuib (25), Salman (25), Shozib (34), Anarul (36), Rahim (25), Soyel (18), Mannan (30), Ferus Muhamud (46), MD Rebel (35) dan MD Kader (26).
Diketahui, ke-44 imigran bersama dua unit kapal yang ditumpangi itu terdampar pada dua lokasi berbeda di Kabupaten Rote Ndao.
Baca juga: Hendak ke Australia Tanpa Dokumen, Imigran Bangladesh dan Rohingya Nyasar di Rote Ndao
Satu unit kapal dengan 22 imigran terdampar di pesisir Pantai Fufuno, Desa Sonimanu, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Senin, 8 Juli 2024.
Di hari yang sama, satu unit kapal dengan 22 imigran lainnya terdampar di pesisir pantai Dusun Danolon, Desa Mukekuku, Kecamatan Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi NTT. (rio)
Terdampar
Sebelumnya, sebanyak 44 imigran asal Bangladesh dan Rohingya terdampar di pesisir Pantai Fufano Desa Sonimanu, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi NTT Senin, 8 Juli 2024.
Seluruh imigran sudah diamankan Polisi dan telah dibawa ke Mapolres Rote Ndao.
Informasi terdamparnya imigran itu juga diposting warganet di platform media sosial yang memperlihatkan kapal dalam kondisi miring di pantai, sedangkan di dekat kapal terlihat beberapa imigran.
Bentuk kapal itu menyerupai speedboat dan berwarna abu-abu dengan les merah di bagian dasar.
Sesuai informasi yang dihimpun POS-KUPANG.COM, jumlah imigran 44 orang saat ditangkap para imigran tidak mengantongi dokumen atau identitas apapun.
Imigran itu terdiri dari 36 orang asal negara Bangladesh dan 8 orang asal Rohingya dengan tujuan Australia. (rio)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.