Gini Ratio Provinsi NTT Tercatat Sebesar 0,316 pada Maret 2024

TRIBUNFLORES.COM, KUPANG- Pada Maret 2024, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Provinsi NTT yang diukur menggunakan Gini Ratio adalah sebesar 0,316.

Gini ratio merupakan salah satu alat yang mengukur tingkat kesenjangan pembagian pendapatan relatif antar penduduk suatu wilayah.

"Angka ini menurun 0,009 poin jika dibandingkan dengan Gini Ratio Maret 2023 yang sebesar 0,325 dan menurun 0,024 poin jika dibandingkan dengan Gini Ratio September 2022 yang sebesar 0,340,"
Kepala Badan Pusat Statistik NTT, Matamira B Kale, Senin 15 Juli 2024.

Matamira menyebut, gini ratio di daerah perkotaan pada Maret 2024 tercatat sebesar 0,281. Angka tersebut turun dibanding gini ratio Maret 2023 yang sebesar 0,299 dan gini ratio September 2022 yang sebesar 0,308.

Baca juga: Segera Sidik, Ibu dari Bayi Ditemukan Tak Utuh di Flores Timur Potensi Tersangka

Sementara, lanjut dia, gini ratio di daerah perdesaan pada Maret 2024 tercatat sebesar 0,305, turun dibanding gini ratio Maret 2023 yang sebesar 0,307 dan turun jika dibandingkan gini ratio September 2022 yang sebesar 0,326.

"Berdasarkan ukuran ketimpangan Bank Dunia, distribusi pengeluaran pada kelompok penduduk 40 persen terbawah adalah sebesar 20,93 persen. Hal ini berarti pengeluaran penduduk pada Maret 2024 berada pada kategori tingkat ketimpangan rendah," ungkapnya.

Dia menambahkan, jika dirinci berdasarkan daerah, di daerah perkotaan angkanya tercatat sebesar 22,99 persen yang berarti tergolong pada kategori ketimpangan rendah. Sementara untuk daerah perdesaan, angkanya tercatat sebesar 21,85 persen, yang berarti tergolong pada kategori ketimpangan rendah. (cr20)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News