Injil Katolik Hari Ini

Bacaan Injil Katolik Hari Ini Jumat 26 Juli 2024 Pekan Biasa

Mari simak Bacaan Injil Katolik hari ini Jumat 26 Juli 2024.Bacaan Injil Katolik hari ini Lengkap Renungan Harian Katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
POS-KUPANG.COM/BERTO KALU
GEREJA PAROKI ROH KUDUS - Gereja Paroki Roh Kudus Labuan Bajo. Mari simak Bacaan Injil Katolik hari ini Jumat 26 Juli 2024.Bacaan Injil Katolik hari ini Lengkap Renungan Harian Katolik. 

Tuhan telah menyatakan sumpah setia kepada Daud, Ia tidak akan memungkirinya: “Seorang anak kandungmu akan Kududukkan di atas takhtamu.”

Sebab Tuhan telah memilih Sion, dan mengingininya menjadi tempat kedudukan-Nya: “Inilah tempat peristirahatan-Ku untuk selama-lamanya, di sini Aku hendak diam, sebab Aku mengingininya.

Di sanalah Aku akan menumbuhkan sebuah tanduk bagi Daud, dan menyediakan pelita bagi orang yang Kuurapi. Musuh-musuhnya akan Kutudungi pakaian keajaiban, tetapi ia sendiri akan mengenakan mahkota yang semarak!”

Bait Pengantar Injil Luk 2:25c

Mereka menantikan penghiburan bagi Israel dan Roh Kudus ada di atas-Nya.

Bacaan Injil Mat 13:16-17

Banyak nabi dan orang benar ingin melihat apa yang kamu lihat.

Sekali peristiwa Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Berbahagialah matamu karena telah melihat, berbahagialah telingamu karena telah mendengar. Sebab, Aku berkata kepadamu:

Banyak nabi dan orang benar ingin melihat apa yang kamu lihat, tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak mendengarnya.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Katolik

Bapak, Ibu dan Saudara-saudari yang terkasih dalam Yesus Kristus, Pada Renungan Harian Jumat 26 Juli 2024. Dalam Bacaan Injil Matius 13:16-17 hari ini mengisahkan tentang, Berbahagialah matamu karena telah melihat, berbahagialah telingamu karena telah mendengar.

Nasehat Kitab Sirak hari ini, mengajak orang-orang untuk hidup baik dan berguna bagi semua orang bangsa dan Negara. Hal ini dicontohkan sebagai orang-orang yang termashur. Orang semacam ini akan dikenang sepanjang masa.

Hal ini mau menunjuk bahwa segala perbuatan baik itu bernilai kekal dan tidak sia-sia. Seluruh anak cucu dan keturunan akan selalu membicarakannya, merupakan penggambaran bahwa hidup orang itu tidak lenyap dan habis setelah kematian. Ada kehidupan lain setelah kematian.

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved