Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Selasa 30 Juli 2024, Kebaikan akan Menang atas Kejahatan

Mari simak Renungan Harian Katolik Selasa 30 Juli 2024.Tema Renungan Harian Katolik yaitu Kebaikan pasti akan menang atas kejahatan.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
PATER JOHN LEWAR SVD - Sosok Pater John Lewar, SVD.Mari simak Renungan Harian Katolik Selasa 30 Juli 2024.Tema Renungan Harian Katolik yaitu Kebaikan pasti akan menang atas kejahatan. 

Maka seperti lalang itu dikumpulkan dan dibakar dalam api,demikian juga pada akhir zaman. Anak Manusia akan mengutus malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan mengumpulkan segala sesuatu yang menyesatkan dan semua orang yang melakukan kejahatan dari dalam Kerajaan-Nya.

Semuanya akan dicampakkan ke dalam dapur api. Di sanalah akan terdapat ratapan dan kertak gigi. Pada waktu itulah orang benar akan bercahaya seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan!”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Katolik

Meditatio:

Saudari – saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Salah satu hal yang paling tidak disukai orang zaman ini adalah menanti.
Apalagi dalam budaya instan(semua serba cepat saji), menanti adalah
sebuah tindakan yang membosankan dan membuang banyak waktu.
Orang tidak tahan untuk bersabar menanti. Paling jelas kita lihat di
jalanan atau saat orang harus antri. Ketidaksabaran membuat orang
menempuh jalan pintas dengan menghalalkan berbagai cara.

Dalam injil hari ini, Yesus memberikan penjelasan kepada para muridNya
arti perumpamaan tentang lalang di antara gandum ( Mat 13: 24 - 30).
Para murid yang biasa mendengarkan pengajaran Yesus, tampaknya
belum memahami sesungguhnya perumpamaan itu. Mereka lamban
mengerti dan masih sering bertanya. Yang menarik bahwa Yesus
menjelaskan ulang apa yang diajarkanNya. Yesus seorang guru yang
sabar.

Saudari – saudaraku yang terkasih dalam Kristus

Apa pesan Tuhan bagi kita pada hari ini? Pertama, Melalui perumpamaan
ini Yesus mengajarkan para murid untuk bersabar hati seperti kesabaran
Allah sendiri. Tuhan menanti manusia untuk berkembang dan berproses
dalam kehidupan. Dia mengingatkan mereka agar tidak putus asa di
tengah kejahatan dunia. Yesus juga mengingatkan para murid bahwa
setan terus saja berkeliaran dan tak hentinya ingin mencaplok manusia.
Maka mereka harus kuat menaruh kepercayaan kepada Allah yang penuh
kesabaran dan kebijaksanaan.

Kedua, lalang dan gandum juga mengingatkan kita akan kenyataan dunia
ini bahwa sedang terjadi tarik ulur antara kekuatan baik dan kekuatan
jahat. Keduanya saling berebut pengaruh dalam kehidupan manusia
entah sebagai pribadi maupun kelompok. Namun, ada keyakinan bahwa
kebaikan pasti akan menang dan mengatasi kejahatan. Keyakinan ini
memberi daya juang kepada kita untuk terus mengusahakan kebaikan ,
kendati selalu ada gangguan dan godaan dari kekuatan jahat. Bahwa
akan ada penghakiman akhir di mana Allah sendiri yang akan mengadili.
Tak ada lagi rekayasa, suap- menyuap atau permainan, karena Allah
sendirilah hakim yang akan bertindak adil dan benar. Waktunya akan
tiba, orang yang salah akan kalah, kebaikan akan menang atas
kejahatan. Itulah saatnya, kebaikan, keadilan, kebenaran dan kasih
meraja, saat datangnya Kerajaan Allah.
Missio:

Janganlah patah semangat, tekunlah berbuat baik. Lakukanlah kebaikan
sebanyak-banyaknya. Kebaikan pasti akan menang atas kejahatan.

Doa:

Tuhan Yesus, bantulah kami untuk mendengarkan sabdaMu dan merenungkannya serta menjadikan sabda bagian hidup kami. Jauhkanlah kami dari segala macam tantangan dan godaan. Teguhkan iman
kepercayaan kami kepadaMu. Kobarkanlah dalam hati kami semangat kebajikan bagi sesama...Amin.

Sahabatku yang terkasih. Selamat Hari Selasa. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Bapa dan Putera dan Roh Kudus...Amin (gg).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved