Pilkada Ende 2024
SK DPP Golkar untuk Lori-Damran Ditandatangani Airlangga Hartarto saat Jabat Ketum Golkar
SK DPP Partai Golkar pasangan Bacabup Laurentius Gadi Djou dan Bacawabup Damran Baleti ditandatangani oleh Airlangga sebelum undur diri dari ketum.
Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Cristin Adal
lihat foto
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo
TRIBUNFLORES.COM, ENDE - SK DPP Partai Golkar untuk pasangan Bakal Calon Bupati (Bacabup) Laurentius Gadi Djou dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Damran Baleti ditandatangani oleh Airlangga Hartarto sebelum mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
Penyerahan SK DPP Partai Golkar yang diserahkan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, Kamis, 16 Agustus 2024. SK tersebut diterima langsung Bacawabup Damran Baleti didampingi Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Ende, Herman Yosef Wadhi dan Sekertaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Ende, Megy Sigasare.
"Masih Airlangga. Nanti C1KWK akan diserahkan melalui pimpinan Golkar provinsi secepatnya setelah Munas oleh Ketum baru. Soal teknis saja," jelas Sekertaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Ende, Megy Sigasare saat dikonfirmasi TribunFlores.com,
Sebelumnya diberitakan, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Ende, Herman Yosep Wadhi saat dikonfirmasi TribunFlores.com, Senin, 12 Agustus 2024 juga memastikan pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar tidak merubah rekomendasi pencalonan Pilkada Ende.
Baca juga: Golkar Buka Peluang Koalisi Parpol Dukung Lori-Damran di Pilkada Ende
Dikonfirmasi terkait persiapan Rapimnas dan Munas Partai Golkar pasca pengunduran diri Airlangga Hartarto dari jabatannya sebagai ketua umum, Heri Wadhi, sapaan akrab Herman Yosep Wadhi mengatakan, rapat pleno yang akan digelar dalam waktu dekat hanya untuk pengurus pleno DPP Partai Golkar.
"Informasi yang kami peroleh bahwa akan ditunjuk PLT Ketua Umum, kami di daerah masih menunggu seperti apa keputusannya tentu semuanya berdasarkan AD/ART partai," jelas Heri Wadhi.
Dia juga mengatakan, pada pemilihan ketua umum sesuai AD/ART tentu akan dilakukan melalui Munaslub ataupun Munas dan DPD II Golkar seluruh Indonesia akan hadir dan memberikan hak suara sedangkan untuk penentuan calon ketua umum, dilakukan melalui pendaftaran kepada panitia yang akan dibentuk sesuai dengan persyaratan dan apabila dinyatakan sah sebagai calon, maka akan disampaikan kepada peserta Munas atau Munaslub untuk dipilih.
Berita TribunFlores.com Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.