Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Sikka 2024, Ketua BEM IFTK Ledalero Singgung Konteks Polarisasi 

Laporan Reporter Magang TRIBUNFLORES.COM, Risna Ase

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sikka menyelenggarakan deklarasi kampanye damai pasangan calon bupati dan wakil bupati Sikka, di kantor KPU Kabupaten Sikka, Flores Nusa tenggara Timur, Selasa, 24 September 2024.

Sebelumnya KPU Sikka telah melaksanakan pengundian dan penetapan nomor urut pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sikka, Senin, 23 September 2024.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Institut Filsafat Teknologi Kreatif Ledalero, Thomas Vilkanova Kharisma Sahputra dalam kesempatan deklarasi kampanye damai itu mengatakan pasangan calon dapat menjaga kondisi sehingga polarisasi perpecahan tidak terjadi.

"Karena berdasarkan pengalaman dalam konteks seperti ini polarisasi itu rawan terjadi. Jadi dalam konteks kampanye diharapkan paslon yang akan bertarung di Pilkada Sikka ini diharapkan menjaga situasi dan kondisi, sehingga polarisasi perpecahan gara-gara kontekstasi elektoral ini tidak terjadi," ujarnya.

Baca juga: Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Sikka 2024, Very Awales Himbau Masyarakat agar Jangan Sebar Hoax

Ia berharap pasangan calon bupati dan wakil bupati yang terpilih nanti bisa menghadirkan program kerja nyata untuk membawa Sikka ini lebih baik kedepan. 

"Pasangan calon punya pemahaman yang utuh pengetahuan yang komprehensif tentang Situasi di Sikka dan mereka hadir sebagai jawaban untuk semua persoalan. Maka kita harapkan dalam kontekstasi elektoral kali ini ada pertarungan gagasan percakapan ide untuk bagaimana pola Sikka selama 5 tahun kedepan. Dan program ide atau gagasan yang ditawarkan bisa dibuat bukan sekedar janji bukan sekedar pencitraan yang sulit untuk direalisasikan," imbuhnya.

Sementara itu, Mahasiswa Teknik Mesin dari Politeknik Cristo Re, Emanuel Leta kepada TribunFlores.Com juga menyampaikan harapannya untuk bupati dan wakil bupati.

Kata dia, jika terpilih diharapkan lebih fokus membenahi infrastruktur. 

"saya sangat berharap agar lebih memperhatikan bagian infrastruktur atau jalur-jalur jalan di sekitar kota Maumere,” ujarnya kepada TRIBUNFLORES.COM, Selasa, 24 September 2024. 

Mahasiswa yang sering dipanggil Leta ini menyampaikan pengalamannya ketika melewati jalan rusak disekitar kota Maumere. 

“Saya sendiri secara pribadi mendapatkan bahwa masih banyak jalan-jalan atau rute-rute yang terdapat banyak kerusakan,” imbuhnya.