SMPK Frater Maumere
SMPK Frater Maumere Gelar Pameran dan Pentas Seni
Peserta didik, menurut Kepsek Sebastian, diberikan ruang dan kesempatan untuk saling belajar sehingga membantu peserta didik untuk
Penulis: Nofri Fuka | Editor: Hilarius Ninu
Laporan Reporter Magang TRIBUNFLORES.COM, Risna Ase
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - SMPK Frater Maumere menggelar kegiatan pameran dan pentas seni di Gedung Sekolah SMPK Frater, Jalan Kimang Buleng, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur, Jumat, 1 November 2024.
Kegiatan ini bertema, menjejak warisan budaya, merawat tradisi, penggerak ekonomi kreatif.
Ketua panitia pelaksana, Thomas Tunga, S.Fil mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan kokurikuler p5 dan magang yang dijadikan satu.
Sekolah juga akan membuat penilaian karakter peserta didik di bidang magang dan hasilnya dirayakan dalam bentuk pameran, bazaar dan pentas seni.
Baca juga: Penjabat Bupati Sikka Ajak Alumni SMPK Frater Maumere Bangun Sikka
"Ini merupakan kegiatan kokurikuler yaitu P5 dan Magang. Kalau sebelumnya, kegiatan P5 dan Magang berjalan masing-masing dan dalam waktu yang berbeda, tapi tahun ini sekolah mengambil kebijakan kegiatan P5 dan Magang dijadikan satu," tandasnya.
Ia melanjutkan, dalam proses ini, tentu sekolah membuat penilaian karakter peserta didik di setiap bidang magang.
"Hasil dari kegiatan magang dan P5 ini dirayakan dalam bentuk pameran, bazaar, dan pentas seni atau yang lebih dikenal dengan Perayaan Belajar yang berlangsung satu hari penuh,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala sekolah SMPK Frater Maumere, Frater Sebastianus, BHK, S. Ag. M. M. mengatakan, sekolah melaksanakan dua tema proyek sehingga terjadi kolaborasi dan sinergi antara kedua kegiatan ini.
Menurut Frater Sebastianus, pada semester gasal ini, sekolah melaksanakan dua tema proyek P5 yakni kearifan lokal dan kewirausahaan.
"Dalam proses pembelajaran kedua tema proyek P5 ini, para fasilitator menjadikan bidang magang sebagai bagian dari proyek P5, sehingga terjadi kolaborasi dan saling bersinergi antar kedua kegiatan ini,” imbuhnya.
Ia menambahkan, proyek P5 ini merupakan kegiatan yang dirancang untuk menguatkan pencapaian kompetensi dan karakter sesusai dengan profil pelajar Pancasila.
Peserta didik, menurut Kepsek Sebastian, diberikan ruang dan kesempatan untuk saling belajar sehingga membantu peserta didik untuk memahasi konsep dan pembetukan karakter peserta didik.
Kata Frater Sebastian, Proyek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) merupakan kegiatan kokurikuler berbasis proyek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar pancasila.
"Peserta didik diberikan ruang dan kesempatan untuk saling belajar, sehingga membantu peserta didik untuk memahami konsep dan pembentukan karakter peserta didik,“ jelasnya lagi.
Sebastianus mengatakan, sejak hadirnya kurikulum merdeka, semakin memberikan kebebasan kepada satuan Pendidikan untuk terus bergerak melakukan terobosan baru sehingga berdampak pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Peningkatan kualitas pendidikan, menurut Frater Sebastian, sangat penting karena akan berdampak secara langsung dengan semakin meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
"Dengan memiliki sumber daya manusia yang unggul, berkualitas, yang berdaya saing, maka hal itu akan menjadi modal dasar dalam seluruh gerak pembangunan nasional," ujarnya.
Sementara itu, kepada dinas PKO Kabupaten Sikka, Germanus Goleng, memberikan apresiasi untuk pemerintah yang telah melaksanakan kegiatan P5.
Menurut dia, ini adalah kegiatan baik yang dilakukan oleh pihak sekolah ini dan sekolah lainnya sesuai dengan potensi dan sumber daya yang ada di lingkungannya.
Ia juga mengharapkan supaya sekolah tetap berinovasi.
"Ternyata semua sekolah melaksanakannya dengan potensi yang ada di lingkungan sekolah. Jadi kalau kita tidak perhatikan bahwa ada sekolah yang, sebuah sekolah melaksanakan P5 itu. Tapi mereka menjalankan sesuai dengan potensi yang ada pada lingkungannya dan potensi sumber daya yang ada di sekolahnya, “ demikian menurut Germanus.
Untuk diketahui, bidang kegiatan magang dan P5 yang dilaksanakan hari ini diantaranya, musik dan tari tradisional, musikalisasi puisi dan teater, perkusi, tari kreasi, film pendek dan spater, melukis, ansambel, drama musical bahasa inggris, solo vocal dan vocal grup, master of ceremony, seni karya, tata boga, jurnalistik dan cipta puisi.
Peserta kegiatan ini terdiri dari siswa siswi SMPK Frater Maumere kelas 7, 8, dan 9 yang berjumlah 984 orang.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.