Pilkada Ende 2024
Erupsi Gunung Lewotobi Flores Timur, Kekurangan Surat Suara Pilkada Ende Dikirim Lewat Jalur Laut
Terhadap logistik yang mengalami kerusakan atau cacat tersebut, KPU Ende telah membuat pengajuan logistik untuk kembali dilengkapi pada tanggal 6-7.
Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Gordy Donovan
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo
TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Meski logistik Pilkada Kabupaten Ende sudah masuk dan kini sudah berada di Kota Ende, namun setelah dilakukan penyortiran terdapat beberapa logistik yang mengalami kerusakan atau cacat.
Terhadap logistik yang mengalami kerusakan atau cacat tersebut, KPU Ende telah membuat pengajuan logistik untuk kembali dilengkapi pada tanggal 6-7 November 2024 lalu.
Hal ini disampaikan Ketua KPU Ende, Wilhelmus Hermanto Lose saat ditemui TribunFlores.com di ruang kerjanya, Kamis, 14 November 2024 pagi.
"Logistik pemilu pada umumnya sudah masuk semua, dalam proses penerimaan, penghitungan, penyortiran dan pelipatan ditemukan beberapa yang cacat, artinya tidak sah sesuai ketentuan untuk dijadikan sebagai surat suara, ada kekurangan dan ada cacat, kita sudah mengajukan ke pihak ketiga untuk segera melengkapi kekurangan dan cacat ini pada tanggal 6 dan 7 November," ujar Hermanto Lose.
Baca juga: Wapres Gibran Mandi Keringat Dikepung Pengungsi Lewotobi
Dikatakan pria yang akrab disapa Atho Lose ini, kewenangan logistik Pilkada NTT terpusat di Satker Provinsi NTT.
Sementara itu, Kapolres Ende, AKBP I Gede Ngurah Joni Mahardika usai meninjau Gudang Logistik Pilkada di Kompleks BBK mengatakan, ada beberapa surat suara yang saat ini masih dalam proses pencetakan di Surabaya dan direncanakan akan dikirim dalam waktu dekat.
"Memang saat ini kita dalam kondisi siaga terkait dengan bencana alam ada letusan gunung Lewotobi kemudian berdampak pada penerbangan di Ende sehingga pengiriman menggunakan alternatif lain yaitu menggunakan kapal dari Surabaya ke Ende," ujar AKBP I Gede Ngurah Joni Mahardika.
Kapolres Joni juga mengatakan sudah menyiapkan personil guna melakukan pengamanan logistik secara estafet dari Surabaya menuju Kota Ende.
"Nanti pada saat pengiriman surat suara, sama seperti yang sebelumnya, kita melakukan pengamanan estafet dari Surabaya juga dilakukan pengamanan, ada petugas dari Surabaya juga melakukan pengamanan, kemudian kita juga mengutus personil kita untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu bersama dengan KPU kemudian dan saat tiba di Ende kita akan melakukan pengawalan dari pelabuhan menuju ke gudang logistik," tambah dia.
Selain itu, Kapolres Ende, AKBP I Gede Ngurah Joni juga mengatakan melalukan pengamanan ketat 1 x 24 jam di gudang logistik dan kantor KPU Ende serta kantor Bawaslu Kabupaten Ende.
Logistik Pilkada Ende yang masih kurang berupa surat suara Pilgub yang kurang sebanyak 2.106 surat suara. Surat suara Pilgub yang rusak setelah disortir sebanyak 1.064 surat suara. Jumlah permintaan kekurangan sebanyak 3.152 surat suara Pilgub.
Sedangkan surat suara Pilbup yang kurang sebanyak 1.500 surat suara. Surat suara Pilbup yang rusak setelah disortir sebanyak 610 surat suara. Jumlah permintaan kekurangan sebanyak 2.100 surat suara Pilbup.
Selain itu, sampul Model C1. Pendamping - KWK Model C1. Pemberitahuan KWK dan Tanda Terima juga mengalami kekurangan sebanyak 10 lembar dari total 637 yang dipesan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.