Oknum Perawat Lecehkan Pasien
Oknum Perawat RSUD Ende Diduga Lecehkan Pasien, Manajemen Gelar Pertemuan Tertutup
Oknum Perawat RSUD ENde diduga lakukan pelecehan terhadap pasien perempuan di RS Ende. Pihak keluarga tidak terima dengan perlakuan itu.
Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Gordy Donovan
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo
TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum perawat di RSUD Ende terhadap salah seorang pasien wanita di ruang operasi, Rabu, 18 Desember 2024 dini hari akhirnya direspon manajemen RSUD Ende.
Kamis, 19 Desember 2024 pagi, beberapa staf RSUD Ende menemui pihak keluarga korban berinisial N (20) dan meminta pihak keluarga bertemu Direktur RSUD Ende, dr Ester Jelita Puspita.
Rosalina Taisiwa Mole, tanta kandung N saat ditemui TribunFlores.com di RSUD Ende membenarkan adanya permintaan manajemen rumah sakit untuk melakukan pertemuan bersama Direktur RSUD Ende, dr Ester Jelita Puspita.
Baca juga: Kasus Dugaan Raibnya Rp 3 Miliar di RSUD Ende Naik Penyidikan, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
"Tadi pagi ada beberapa orang datang ketemu kami dan sampaikan sebentar jam 11.00 Wita ketemu dengan ibu direktur," ujar Rosalina.
Selain pihak keluarga, ada dua orang biarawati dan Ketua Yayasan Peduli Kasih, serta dua orang wartawan yang diminta pihak keluarga untuk turut menghadiri pertemuan tersebut.
Sekitar pukul 11.30 WITA, Rosalina Taisiwa Mole didampingi dua orang keluarga, dua biarawati dan Ketua Yayasan Peduli Kasih menuju ruang rapat manajemen di lantai 2 RSUD Ende.
Saat tiba di ruangan tersebut, beberapa staf RSUD Ende sudah berada di ruangan tersebut. Sayangnya, pertemuan itu tidak dihadiri Direktur RSUD Ende, dr Ester Jelita Puspita. Menurut keterangan salah satu staf RSUD Ende, dr Ester sedang ada urusan lain dan memberikan wewenang kepada stafnya yang hadir.
Sebelumnya, salah satu staf yang hadir di ruang pertemuan manajemen RSUD Ende meminta wartawan yang sempat hadir di ruangan itu diantaranya wartawan TribunFlores.com dan FloresUpdate.com untuk keluar dengan alasan pihak manajemen RSUD Ende ingin membicarakan masalah tersebut hanya dengan pihak keluarga.
Meski sempat terjadi berdebat, dua wartawan tersebut akhirnya keluar dari ruangan itu. Pertemuan itupun berlangsung secara tertutup.
Hingga saat ini, pertemuan antara pihak keluarga korban dan manajemen RSUD Ende masih berlangsung tanpa dihadiri Direktur RSUD Ende, dr Ester Jelita Puspita.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.