Program JKN Lengkapi Kebahagiaan Bela Menyambut Anak Kedua

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE – Elisabeth Bela (27) merupakan peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang ditanggung pemerintah pusat. Wanita yang akrab disapa Elsa ini mengaku merasa sangat terbantu dengan Program JKN.

Ia merasakan besarnya manfaat program ini setelah menjalani operasi caesar keduanya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. TC. Hillers Maumere pada pertengahan September lalu.

Warga Desa Wolokoli, Kecamatan Bola, Kabupaten Sikka ini terpaksa dirujuk dari Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) ke rumah sakit dikarenakan kondisi janinnya yang melintang, sehingga sesuai indikasi medis diperlukan tindakan operasi caesar. 

Pada saat ditemui di Puskesmas Bola, Kamis (31/10), Elsa datang bersama sang buah hati dan suami untuk kontrol pertama karena luka bekas operasinya terasa sakit.

Baca juga: Dengan Menggunakan Program JKN, Sarti Selalu Puas Dengan Pelayanan Kesehatan

“Saya sangat bersyukur karena proses lahiran kemarin tidak dimintai biaya tambahan. Semuanya gratis karena ditanggung Program JKN. Saya hanya seorang ibu rumah tangga. Suami sehari-hari bekerja sebagai petani. Jujur saja jika harus membayar biaya operasi caesar sendiri, rasanya kami tidak mampu. Sebagai keluarga yang tergolong kurang mampu, apalagi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja tidak cukup. Karena itulah, saya dan suami sangat berterima kasih karena seluruh biaya lahiran caesar anak kedua kemarin bisa gratis dijamin Program JKN," ujar Elsa.

Meskipun terdaftar sebagai peserta JKN dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang didaftarkan pemerintah di kelas tiga, Elsa mengaku selama berobat menggunakan Program JKN, dirinya mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik dan memuaskan. Ia merasa pelayanan kesehatan yang diberikan merata, tidak ada perbedaan antara pasien JKN maupun pasien umum.

“Perawatan selama proses bersalin di rumah sakit maupun berobat di Puskesmas, Puji Tuhan semuanya berjalan lancar. Terima kasih banyak untuk pemerintah yang telah mendaftarkan saya, suami dan juga anak menjadi peserta JKN. Saya berharap semoga ke depannya BPJS Kesehatan yang mengelola Program JKN ini dapat terus berlangsung, karena memang sangat membantu bagi kami masyarakat kurang mampu untuk bisa mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata Elsa. 

Menurut Elsa, menjadi peserta JKN sangat penting sebagai salah satu upaya untuk melindungi diri. 

Dengan menjadi peserta JKN, kesehatan bisa terjamin.  Di tengah perbincangan, Elsa juga memuji kemudahan dalam memperoleh pelayanan kesehatan menggunakan Program JKN. 

Menurutnya, pelayanan administrasi di fasilitas kesehatan sangatlah mudah. 

Cukup menggunakan KTP saja, sudah bisa dilayani. Selain itu, sekarang juga semakin dimudahkan dengan adanya sistem antrian online, jadi tidak perlu lagi mengantri lama di fasilitas kesehatan, bisa ambil antrian dari rumah melalui Aplikasi Mobile JKN.
 
“Pelayanan administrasinya mudah, cukup pakai KTP saja, sudah bisa dilayani. Apalagi sekarang kan semuanya sudah serba canggih, sudah bisa ambil antrian online cukup pakai handphone melalui Aplikasi Mobile JKN ,” tutur Elsa. 

Selain adanya kemudahan layanan antrian online, Aplikasi Mobile JKN juga menyediakan berbagai fitur kemudahan layanan lainnya, seperti ubah fasilitas kesehatan, penambahan peserta, cek lokasi fasilitas kesehatan dan ketersediaan tempat tidur, serta masih banyak kemudahan lain.