Renungan Katolik
Renungan Harian Katolik Sabtu 4 Januari 2025, Apa yang Kamu Cari?
Mari simak renungan harian Katolik Sabtu 4 Januari 2025.Tema renungan harian Katolik yaitu Apa yang Kamu Cari?.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan Katolik
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus
Salam damai sejahtera untuk kita semua. Pertanyaan “Apa yang kamu cari?” mengandung arti nilai pada motivasi kita dalam mencari tujuan hidup kita atau secara khusus Tuhan. Banyak diantara kita mencari Tuhan hanya karena ingin memenuhi kebutuhan kita semata. Maka sebenarnya kita perlu mencari Tuhan dengan satu motivasi yang benar baik di hadapan manusia terlebih di hadap Tuhan sendiri.
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus
Tema "Apa yang kamu cari?" mengajak kita untuk merenungkan motivasi dan tujuan dalam hidup kita sebagai pengikut Kristus. Dalam bacaan Injil, Yesus menanyakan pertanyaan ini kepada dua murid Yohanes yang mengikuti-Nya. Pertanyaan ini bukan hanya sekadar untuk mengetahui apa yang mereka inginkan, tetapi juga untuk mengajak mereka merenungkan lebih dalam tentang pencarian spiritual mereka. Dalam bacaan I (1 Yoh. 3:7-10) ini, Santo Yohanes menekankan pentingnya hidup dalam kebenaran dan kasih. Ia mengingatkan kita bahwa sebagai anak-anak Allah, kita dipanggil untuk hidup dalam kebenaran dan menjauhi dosa.
Yohanes menegaskan bahwa tindakan kita mencerminkan identitas kita sebagai anak-anak Allah. Jika kita hidup dalam kebenaran, kita akan menunjukkan bahwa kita adalah milik-Nya. Ini mengajak kita untuk merenungkan apakah hidup kita mencerminkan kasih dan kebenaran Kristus dalam setiap aspek kehidupan kita. Sedangkan dalam Injil (Yoh. 1:35-42), Yohanes Pembaptis memperkenalkan Yesus kepada murid-muridnya dengan menyebut-Nya "Anak Domba Allah." Ketika Yesus melihat mereka mengikuti-Nya, Ia bertanya, "Apa yang kamu cari?" Pertanyaan ini mengundang mereka untuk merenungkan motivasi mereka dalam mengikuti-Nya.
Murid-murid tersebut menjawab dengan pertanyaan lain, "Di manakah Engkau tinggal?" Ini menunjukkan kerinduan mereka untuk lebih mengenal Yesus dan mengalami kehadiran-Nya secara langsung. Yesus mengundang mereka untuk datang dan melihat, yang merupakan langkah awal dalam perjalanan pemuridan mereka. Dalam konteks ini, kita diingatkan bahwa mengikuti Yesus bukan hanya tentang mengetahui informasi tentang-Nya, tetapi juga tentang mengalami hubungan yang intim dengan-Nya.
Andreas, salah satu murid yang mengikuti Yesus, segera membagikan pengalaman ini kepada saudaranya, Simon Petrus, menunjukkan bahwa pertemuan dengan Kristus harus menghasilkan kesaksian dan penginjilan kepada orang lain. Permenungan kita: Apa yang kita cari?: Pertanyaan Yesus mengajak kita untuk merenungkan tujuan dan motivasi kita dalam hidup. Apakah kita mencari kebahagiaan, pengakuan, atau hubungan yang lebih dalam dengan Tuhan? Hidup dalam Kebenaran: Bacaan I mengingatkan kita untuk hidup sesuai dengan identitas kita sebagai anak-anak Allah. Apakah tindakan kita mencerminkan kasih dan kebenaran Kristus? Kesaksian dan Pemuridan: Seperti Andreas, kita dipanggil untuk membagikan pengalaman kita dengan Kristus kepada orang lain. Bagaimana kita dapat menjadi saksi kasih Allah di tengah masyarakat?
Saudari/a terkasih dalam Kristus
Pesan untuk kita, pertama: Mari kita kuatkan komitmen untuk menjawab pertanyaan Yesus dalam hidup kita “Apa yang kamu cari? Kedua, dengan percaya kepada-Nya, mari kita hidup dalam kebenaran dan kasih, serta menjadi saksi bagi dunia akan pengorbanan-Nya yang membawa keselamatan. Ketiga, semoga kita selalu siap untuk menjawab panggilan-Nya dan mewujudkan kasih Allah di mana pun kita berada.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.