Makanan Gratis di Ende

Pelajar Muslim di SMKN 2 Ende NTT Tetap Terima MBG saat Bulan Puasa

Sebanyak 500 pelajar SMK Negeri 2 Ende yang beragama muslim tetap menerima Makan Bergizi Gratis (MBG) namun mekanisme pendistribusian dan menunya.

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/ALBERT AQUINALDO
HALAMAN SMKN 2 ENDE - Para pelajar SMK Negeri 2 saat menerima makan bergizi gratis di sekolahnya yang dikoordinir langsung oleh wali kelas dan dipantau oleh kepala SMK Negeri 2, Fransisco Soares. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Sebanyak 500 lebih pelajar SMK Negeri 2 Ende yang beragama muslim tetap menerima Makan Bergizi Gratis (MBG) namun mekanisme pendistribusian dan menunya disesuaikan.

Kepala SMK Negeri 2 Ende, Francisco Soares kepada TribunFlores.com, Rabu, 5 Maret 2025 mengatakan, pelaksanaan MBG di SMK Negeri 2 sejak hari pertama, tanggal 17 Februari 2025 lalu hingga saat ini masih terus berjalan.

Namun beberapa hari kemarin sempat terhenti karena libur puasa dan akan dilanjutkan besok, Kamis, 6 Februari 2025.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mobil Ambulans Puskesmas Watunggere Ende Terjun ke Jurang 10 Meter 

 

Dikatakan Soares, berdasarkan hasil diskusi bersama tim Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG Kabupaten Ende, pelaksanaan program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini akan tetap dilayani namun menunya disesuaikan.

"Menunya yang mau disiapkan adalah menu yang tahan lama sampai sehingga anak-anak bisa bawa pulang sampai dengan saat mereka buka puasa, yang saya dengar untuk buahnya seperti kurma dan menu seperti telur dan intinya makanan yang tahan lama dan tidak basi hanya kita belum lihat menunya karena belum ada pelayanan karena kami masih libur, baru akan dimulai besok," terang Soares.

Sejauh ini, kata dia, pelaksanaan MBG di SMK Negeri 2 berjalan lancar.

"Malah anak-anak yang tidak masuk sekolah diambil anak-anak yang hadir pada saat itu, hanya diberi kewenangan ke sekolah jadi terpaksa anak yang temannya tidak masuk tapi ada yang masih mau makan ya mereka makan, kalau untuk kurang sih sejauh ini tidak ada," tandas Fransisco Soares.

Maximus Deki, Koordinator Yayasan Putra Persada Bhakti selaku Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG Kabupaten Ende, yang dikonfirmasi terpisah menjelaskan, pelaksanaan MBG selama bulan puasa akan tetap dijalankan seperti biasa.

"Kalau instruksi dari kepala SPPG ini, kita siap menu puasa, kalau puasa itukan beda menunya,"jelas Maximus Deki.

Jumlah pelajar yang beragama Islam yang terdata dan harus menerima MBG selama bulan puasa di Kabupaten Ende sebanyak 500 lebih.

Untuk mekanisme pendistribusiannya, jelas Maximus Deki tetap sama seperti sebelum bulan puasa namun bagi pelajar yang berpuasa membawa pulang makanannya dan dimakan setelah buka puasa.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved