Berita Sikka
Ketua DPRD Sikka Ingatkan Pemda Perhatikan Isu Strategis dan Akomodir Aspirasi Masyarakat
Ketua DPRD Kabupaten Sikka mengingatkan pemerintah Kabupaten Sikka memperhatikan berbagai isu strategis yang sdang terjadi di Kabupaten Sikka.
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Ketua DPRD Kabupaten Sikka, Stefanus Sumandi mengingatkan pemerintah daerah Kabupaten Sikka memperhatikan berbagai isu strategis yang sedang terjadi di Kabupaten Sikka.
Hal ini Stef Sumandi sampaikan Rapat Paripurna II Masa Sidang II Tahun Sidang 2024/2025 DPRD Kabupaten Sikka Pidato Pengantar Bupati Sikka tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Sikka akhir Tahun Anggaran 2024, Senin (17/3/2025).
"Pada kesempatan yang terhormat ini saya kembali mengingatkan pemerintah agar tetap memperhatikan berbagai isu strategis yang sedang terjadi di Kabupaten Sikka saat ini. Peningkatan sumberdaya manusia melalui pendidikan formal sangat perlu dilakukan mengingat hal ini merupakan dasar yang harus dibentuk demi mencapai kemajuan,"kata Ketua DPRD Sikka usai Bupati Sikka menyampaikan pidatonya.
Stef menekankan, pemerintah perlu memberikan perhatian serius kepada para tenaga pendidik. Khususnya guru honorer, mereka harus mendapat tempat dalam program strategis di daerah.
Baca juga: Ketua DPRD Sikka Stef Sumandi Serahkan Data Permasalahan Pendidikan di Komisi X DPR RI
Dalam LKPJ Bupati Sikka melaporkan capaian indikator kinerja utama daerah tahun 2024 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sikka yang ditergetkan 3,80 % terealisasi mencapai 3,95 % .
"Hal ini seharusnya berdampak pada peningkatan pendapatan, lapangan pekerjaan, kesejahteraan masyarakat, terlebih peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui akses terhadap layanan dasar,"ungkap Stef.
Selain itu, Stef menilai pengentasan kemiskinan di Kabupaten Sikka melalui berbagai program seperti bantuan langsung, pengembangan SDM belum relevan dan belum maksimal dalam mengatasi kemiskinan. Hal ini tergambar pada tingginya jumlah penduduk miskin di Kabupaten Sikka di tahun 2024 sebesar 38,73 ribu orang.
Untuk, Stef meminta pemerintah daerah untuk mengakomodir aspirasi masyarakat sebagai acuan perumusan dasar kebijakan politik dan pembangunan serta sebagai salah satu pola baku kontrol pelaksanaan kebijakan atau program.
Baca juga: Ketua DPRD Sikka Tagih Janji Menteri Pendidikan Untuk Guru-Guru di NTT
"Berbagai program kegiatan pembangunan ternyata masih terkesan berjalan sendiri-sendiri, bahkan kebutuhan prioritas masyarakat sering tidak terakomodir dalam berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan pemerintah. Olehnya masyarakat sering mempersoalkan program pembangunan yang dilaksanakan di wilayahnya ternyata diluar dari yang diprioritaskan dan direncanakan bahkan masyarakat belum secara aktif dilibatkan dalam setiap pelaksanaan program dan kegiatan tersebut,''jelas Stef.
Dia berharap pemerintah daerah lebih serius dan transparan menyampaikan terkait proyek-proyek tahun anggaran sebelumnya yang menjadi beban Pemda hingga saat ini.
"Pemerintah transparan menyampaikan semua program ataukegiatan secara obyektif dan terinci baik yang dapat diselesaikan maupun yang belum atau gagal dilaksanakan beserta berbagai permasalahannya untuk menjadi kajian dan evaluasi Bersama,"pungkasnya.
Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News
Ketua DPRD Sikka
Stefanus Sumandi
Isu Strategis di Sikka
Pemda Sikka
LKPJ Bupati Sikka
Bupati Sikka
Paripurna DPRD Sikka
Sikka
NTT
Ketua DPRD Sikka Stef Sumandi Serahkan Data Permasalahan Pendidikan di Komisi X DPR RI |
![]() |
---|
Ketua DPRD Sikka Tagih Janji Menteri Pendidikan Untuk Guru-Guru di NTT |
![]() |
---|
Pidato Perdana di DPRD Sikka, Bupati JPYK: Periode 2025-2030 Tidak Ada Lagi Joss, Jass, Jiss, Juss |
![]() |
---|
LSM Barakat, IDEP dan DPRD Lembata Sepakat Selesaikan Masalah Adminsistrasi di Hunian Bencana Seroja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.