Injil Katolik Hari Ini

Injil Katolik Prapaskah III Hari Ini Senin 24 Maret 2025 Lengkap Mazmur Tanggapan

Mari simak injil Katolik Prapaskah III hari ini Senin 24 Maret 2025. Injil katolik Prapaskah III hari ini lengkap mazmur tanggapan renungan harian

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
IKUT MISA - Umat saat ikut misa di Gereja Paroki Magepanda Sikka NTT, Minggu 9 Februari 2025.Mari simak injil Katolik Prapaskah III hari ini Senin 24 Maret 2025. Injil katolik Prapaskah III hari ini lengkap mazmur tanggapan dan renungan harian katolik. 

Luk 4:28    Mendengar itu sangat marahlah semua orang yang di rumah ibadat itu.

Luk 4:29    Mereka bangun, lalu menghalau Yesus ke luar kota dan membawa Dia ke tebing gunung, tempat kota itu terletak, untuk melemparkan Dia dari tebing itu.

Luk 4:30    Tetapi Ia berjalan lewat dari tengah-tengah mereka, lalu pergi.

Renungan Katolik

Dalam bacaan pertama, kita mengenal nama Naaman, seorang panglima tentara yang terkenal dan dihormati. Meskipun Naaman memiliki kekuasaan dan reputasi, dia menderita penyakit kusta yang parah. Namun, berkat saran seorang budak Israel, dengan kerendahan hati, datang kepada Elisa dan menyembuhkan dirinya setelah melakukan petunjuk yang diberikan oleh nabi. Dalam Injil Lukas, Yesus berbicara kepada orang-orang Nazaret. Awalnya, mereka terkesan dengan ajaran-Nya, tetapi ketika Yesus mengatakan bahwa nabi tidak akan diterima di kampung halamannya, mereka marah dan mencoba membunuh-Nya. Yesus mengungkapkan bahwa Tuhan mengutus para nabi kepada orang-orang yang bukan dari bangsa Israel dan bahwa mereka menerima berkat-Nya dengan iman. 

Yesus mengajak kita untuk memiliki sikap kerendahan hati dan menerima bimbingan Tuhan dalam hidup kita. Seperti Naaman, kadang-kadang Tuhan menggunakan perkara-perkara yang tidak terduga untuk membawa kesembuhan, pemulihan, atau berkat kepada kita. Kita juga belajar terbuka dan menerima kehendak Tuhan, bahkan jika itu melibatkan hal-hal yang di luar ekspektasi kita. Tuhan tidak memandang kebangsaan atau status sosial, tetapi Dia melihat hati yang rendah dan iman yang tulus. Kita harus belajar untuk melampaui batasan-batasan kita sendiri dan menerima semua orang dengan kasih. 

Ya Tuhan, bantulah kami untuk memiliki sikap kerendahan hati dan menerima kehendak-Mu dalam hidup kami. Bimbinglah kami untuk hidup dengan iman yang tulus dan menerima berkat yang Engkau berikan kepada kami. Amin. kgg).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved