Kematian Ibu dan Anak di Sikka

62 Ibu Hamil Beresiko Tinggi, Pemkab Sikka Masih Upayakan Dokter Anestesi 

Sebanyak 62 ibu hamil beresiko tinggi menjelang persalinan ditengah ketiadaan dokter Anestesi di RSUD Tc Hilers Maumere Kabupaten Sikka NTT.

Penulis: Arnol Welianto | Editor: Ricko Wawo
TRIBUNFLORES.COM/ARNOLD WELIANTO
RUMAH DUKA- Jenazah Maria Yunita (36) ibu hamil asal Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka NTT, meninggal dunia di IGD Tc Hilers Maumere bersama anak pertamanya yang masih berada di dalam kandungannya saat berada di rumah duka, Kamis 10 April 2025. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Sebanyak 62 ibu hamil beresiko tinggi menjelang persalinan ditengah ketiadaan dokter Anestesi di RSUD Tc Hilers Maumere Kabupaten Sikka NTT.

Kondisi ini membuat Pemerintah Kabupaten Sikka masih berupaya untuk mencari dokter untuk mengisi kekosongan dokter Anestesi di RSUD Tc Hilers Maumere.

PLT Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka Petrus Herlemus mengatakan hingga saat ini, belum ada dokter Anestesi di RSUD Tc Hilers Maumere.

Baca juga: Tidak Ada Dokter Anestesi Hingga Sebabkan Korban Jiwa, Bupati Sikka : Kemenkes Segera Tindaklanjuti 

 

 

"62 ibu ini resiko tinggi, tapi mereka ini tidak mesti disesar, tapi golongan resiko tinggi potensinya arah kesana, tidak mesti 62 harus disesar, kita sedang berupaya adakan dokter," ujarnya.

Ia menyebutkan, pada tahun 2025 ini terdapat 5 orang warga Sikka meninggal dunia akibat ketiadaan Dokter Anestesi.

Sementara itu, sejumlah pasien yang hendak operasi pun dirujuk ke sejumlah rumah sakit di pulau Flores yang mempunyai dokter Anestesi.

Petrus mengaku, masih berupaya berkoodinasi dengan pihak rumah sakit Kewapante agar dokter Anestesi bisa membantu di RSUD Tc Hilers Maumere.

"Sore jam 5 ini saya akan ketemu dengan rumah sakit Kewapante, mudah-mudahan Dokter Anestesi bisa saya keluarkan SIP untuk bisa ke RSUD Tc Hilers Maumere," tutupnya.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved