Gunung Lewotobi Erupsi

Gunung Api Lewotobi Laki-laki 5 Kali Gempa Hembusan, Arah Angin ke Utara dan Timur Laut

Petugas Posmat Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Emanuel Rofinus Bere, melaporkan kondisi Lewotobi Laki-laki selama 6 jam terakhir, Selasa 13 Mei 2025.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / MAGMA INDONESIA
GUNUNG LEWOTOBI - Petugas Posmat Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Emanuel Rofinus Bere, melaporkan kondisi Lewotobi Laki-laki selama 6 jam terakhir, Selasa 13 Mei 2025, periode 00:00-06.00 Wita.Gunung Api Lewotobi Laki-laki 5 Kali Gempa Hembusan, Angin ke Utara dan Timur Laut 

TRIBUNFLORES.COM, LEWOTOBI - Petugas Posmat Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Emanuel Rofinus Bere, melaporkan kondisi Lewotobi Laki-laki selama 6 jam terakhir, Selasa 13 Mei 2025, periode 00:00-06.00 Wita.

Saat ini gunung Lewotobi Laki-laki Level III (Siaga).

Gunung Api Lewotobi Laki-laki terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur dengan posisi geografis di Latitude -8.5389°LU, Longitude 122.7682°BT dan memiliki ketinggian 1584 mdpl.

"Pengamatan visual, Gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-I. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal tinggi sekitar 200-500 meter dari puncak. Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah ke arah utara dan timur laut.Suhu udara sekitar 20.7-22.9°C,"tulis Emanuel dikutip dari laman magma.esdm.go.id Selasa pagi.

Baca juga: Aktivitas Erupsi Lewotobi Laki-laki Menurun, Warga : Semoga Lekas Normal

 

Ia menyebutkan berdasarkan pengamatan kegempaan Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami 5 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 2.9-7.4 mm, dan lama gempa 28-76 detik.

3 kali Harmonik dengan amplitudo 2.2-7.4 mm, dan lama gempa 24-29 detik.

2 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 2.2-4.4 mm, S-P 1.4-1.5 detik dan lama gempa 10-16 detik.

1 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 10.5 mm, S-P 17.1 detik dan lama gempa 65 detik.

Ia menyebutkan pihaknya mengeluarkan sejumlah rekomendasi, diantaranya:

1. Masyarakat di sekitar G. Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 Km dari pusat erupsi G. Lewotobi Laki-laki.

2. Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yan tidak jelas sumbernya.

3. Masyarakat di sekitar G. Lewotobi Laki-laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak G. Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote.

4. Masyarakat yang terdampak hujan abu G. Lewotobi Laki-laki, memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.

5. Pemerintah Daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan G. Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Folres Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Becana Geologi, Badan Geologi di Bandung.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved