Berita Flores Timur

Belum Diperbaiki, Jalan Negara di Flores Timur Ditanam Pisang dan Pelepa Kelapa

Anakan pisang dan pelepa kelapa ditanam di atas jalan berlubang di jalur Trans Pulau Flores di wilayah Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, Nus

Penulis: Paul Kabelen | Editor: Ricko Wawo
TRIBUNFLORES.COM/PAUL KABELEN
JALAN RUSAK-Kondisi jalan trans negara di Kabupaten Flores Timur, NTT, ditambal paki semen hingga ditanam pisang dan pelepa kelapa, Rabu, 4 Juni 2025. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Anakan pisang dan pelepa kelapa ditanam di atas jalan berlubang di jalur Trans Pulau Flores di wilayah Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kondisi ini sudah terpantau sejak awal bulan Mei 2025. Hingga Rabu, 4 Juni 2025, belum ada tanda-tanda perbaikan. Banyak titik-titik berlubang yang ditambal pakai semen. Para pengendara meminta Pemerintah segera memperbaiki jalan yang berpotensi terjadi kecelakaan itu.

"Ini kan pas di tikungan, kalau bisa secepatnya diperbaiki dulu. Bahaya sekali, jalannya ini agak sempit, kalau berpapasan dengan kendaraan bisa saja terjadi kecelakaan," ujar Godelfridus Herin, salah satu pengguna jalan.

Pantauan wartawan, pohon pisang dan pelepa kelapa dijadikan rambu-rambu darurat di jalan rusak tersebut. Ada coretan piloks melingkari ruas jalan rusak.

Baca juga: Dua Atlet SMK Asal Kabupaten Sikka Raih Prestasi Gemilang di Ajang O2SN 2025

Dikhawatirkan badan aspal tiba-tiba ambruk lantaran berada di atas plat duiker yang masih dialiri air. Bagian bawah duiker kemungkinan sudah semakin keropos.

Pengendara yang melintas dari arah Maumere ke Larantuka kerap mengambil badan jalan ke kanan demi menghindari jalan berlubang.

Namun, jika ada kendaraan melaju dari arah berlawanan, potensi kecelakaan bisa terjadi.

Jalur rusak yang ditambal dengan semen itu sempat dijanjikan perbaikan oleh PPK 4.5, Viktor Nale. Viktor sempat memastikan bahwa pihaknya sedang mengikuti proses tanda tangan kontrak proyek

"Secepatnya kami tutup dengan aspal sesuai eksisting, sekarang kami sedang proses tanda tangan kontrak," katanya pada 1 Mei 2025.

Viktor berjanji mengaspal jalan yang berlubang, termasuk pada kerusakan yang kini ditambal sementara pakai semen.

"Sesegera mungkin kami perbaiki. Yang pakai semen itu saya pakai agregat jadi cukup kuat, bisa tahan," tuturnya. 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved