Dokter Anestesi RSUD Maumere

Tuntut Dokter Anestesi, Mahasiswa Turunkan Bendera Merah Putih di Kantor Bupati Sikka

Sebelum menurunkan bendera merah putih, para aktivis ini menggelar doa bersama dibawa tiang bendara. Setelah menurunkan bendera stengah tiang

Penulis: Arnol Welianto | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/ARNOLD WELIANTO
AKSI- Aktivis mahasiswa yang terdiri dari GMNI dan BEM IFTK Ledelero, menurunkan bendera merah setengah tiang di depan Kantor Bupati Sikka, NTT, Senin 3 November 2025 pagi. 

Ringkasan Berita:
  • Hadirkan Dokter Anestesi di Maumere
  • Aktivis Mahasiswa Demo di Kantor Bupati Sikka
  • Turunkan Bendera Merah Putih saat demo

 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM,Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE-Aktivis mahasiswa yang terdiri dari GMNI dan BEM IFTK Ledelero, menurunkan bendera merah putih setengah tiang saat menggelar aksi di Kantor Bupati Sikka, NTT, Senin 3 November 2025.

Sebelum menurunkan bendera merah putih, para aktivis ini menggelar doa bersama dibawa tiang bendara. Setelah menurunkan bendera stengah tiang, para aktivis ini membakar lilin dibawah tiang bendera. 

Ketua GMNI Sikka, mengatakan aksi tersebut untuk menegaskan kepada Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago untuk menghadirkan lebih dari satu Dokter Anestesi di RSUD TC Hillers Maumere. 

Hingga kini, Aktivis mahasiswa masih beraudiens bersama Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago. 

 

 

Baca juga: Aktivis Mahasiswa Tetap Desak Bupati Sikka Hadirkan Dokter Anestesi Lagi

 

 

 

 

 

 

Sebelumnya,  Aktivis mahasiswa yang terdiri dari GMNI dan BEM IFTK Ledelero, menggelar aksi di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Senin 3 November 2025 pagi. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved