Kondisi 24 Jam Terakhir Gunung Lewotobi Laki-laki, 3 Kali Harmonik

TRIBUNFLORES.COM, LEWOTOBI - Petugas Posmat Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Emanuel Rofinus Bere, melaporkan kondisi Lewotobi Laki-laki selama 24 jam terakhir, Senin 9 Juni 2025, periode 00:00-24.00 Wita.

Saat ini gunung Lewotobi Laki-laki Level III (Siaga).

Gunung Api Lewotobi Laki-laki terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur dengan posisi geografis di Latitude -8.5389°LU, Longitude 122.7682°BT dan memiliki ketinggian 1584 mdpl.

"Pengamatan visual, Gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-I. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal tinggi sekitar 50-200 meter dari puncak. Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah ke arah utara, timur laut, barat dan barat laut. Suhu udara sekitar 19.8-30.7°C,"tulis Emanuel dikutip dari laman magma.esdm.go.id Selasa 10 Juni 2025 pagi.

Baca juga: Demi Air Bersih, Pengungsi Mandiri Gunung Lewotobi di Flores Timur NTT Jalan Kaki 3 Kilometer

Ia menyebutkan berdasarkan pengamatan kegempaan Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami 3 kali Harmonik dengan amplitudo 2.9-5.1 mm, dan lama gempa 66-83 detik.

16 kali Tremor Non-Harmonik dengan amplitudo 2.2-7.4 mm, dan lama gempa 60-191 detik.

1 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 4.4 mm, dan lama gempa 25 detik.

2 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 2.2-3.7 mm, S-P 2-2.6 detik dan lama gempa 20-26 detik.

4 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 2.2-4.4 mm, S-P 1-2.9 detik dan lama gempa 10-16 detik.

2 kali gempa Tektonik Lokal dengan amplitudo 2.9-10.5 mm, S-P 9.5-9.8 detik dan lama gempa 29-30 detik.

19 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 2.9-29.6 mm, S-P 10.3-64.8 detik dan lama gempa 42-187 detik.

Ia menyebutkan pihaknya mengeluarkan sejumlah rekomendasi, diantaranya:

1. Masyarakat di sekitar G. Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 Km dari pusat erupsi G. Lewotobi Laki-laki.

2. Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yan tidak jelas sumbernya.