Gunung Lewotobi Erupsi
Gunung Api Lewotobi Laki-laki Alami 1 Kali Tremor Non-Harmonik
Petugas Posmat Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Nandra Widyawanto, melaporkan kondisi Lewotobi Laki-laki selama 6 jam terakhir, Rabu 11 Juni 2025, peri
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM, LEWOTOBI - Petugas Posmat Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Nandra Widyawanto, melaporkan kondisi Lewotobi Laki-laki selama 6 jam terakhir, Rabu 11 Juni 2025, periode 00:00-06.00 Wita.
Saat ini gunung Lewotobi Laki-laki Level III (Siaga).
Gunung Api Lewotobi Laki-laki terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur dengan posisi geografis di Latitude -8.5389°LU, Longitude 122.7682°BT dan memiliki ketinggian 1584 mdpl.
"Pengamatan visual, Gunung api tertutup Kabut 0-I hingga tertutup Kabut 0-II. Asap kawah tidak teramati. Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah ke arah utara dan timur laut. Suhu udara sekitar 21.4-22.3°C,"tulis Nandra dikutip dari laman magma.esdm.go.id Rabu 11 Juni 2025 pagi.
Baca juga: 6 Jam Terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki Alami 3 Kali Tremor Non-Harmonik
Ia menyebutkan berdasarkan pengamatan kegempaan Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami 1 kali Tremor Non-Harmonik dengan amplitudo 5.9 mm, dan lama gempa 90 detik.
1 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 2.2 mm, S-P 2.2 detik dan lama gempa 17 detik.
4 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 2.2-2.9 mm, S-P 1.2-2.1 detik dan lama gempa 8-14 detik.
1 kali gempa Tektonik Lokal dengan amplitudo 2.9 mm, S-P 7.9 detik dan lama gempa 26 detik.
1 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 2.2 mm, S-P 11 detik dan lama gempa 43 detik.
Ia menyebutkan pihaknya mengeluarkan sejumlah rekomendasi, diantaranya:
1. Masyarakat di sekitar G. Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 Km dari pusat erupsi G. Lewotobi Laki-laki.
2. Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yan tidak jelas sumbernya.
3. Masyarakat di sekitar G. Lewotobi Laki-laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak G. Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote.
4. Masyarakat yang terdampak hujan abu G. Lewotobi Laki-laki, memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.