Jokowi dan Nabi
Ini Alasan Kader PSI Sebut Jokowi Penuhi Syarat Menjadi Nabi
Respons itu disampaikan Jhon Sitorus dalam akun X (dulu Twitter) @jhonsitorus_19, pada Jumat (13/6/2025).
TRIBUNFLORES.COM, JAKARTA - Pengamat yang juga pegiat media sosial, Jhon Sitorus, merespons klarifikasi Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dedy Nur Palakka, yang menyebut Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) memenuhi syarat menjadi nabi.
Jhon Sitorus yang sebelumnya menilai pernyataan Dedy Nur berlebihan, kini meminta publik untuk membuka hati dan memaafkannya.
Respons itu disampaikan Jhon Sitorus dalam akun X (dulu Twitter) @jhonsitorus_19, pada Jumat (13/6/2025).
Berikut respons Jhon Sitorus atas klarifikasi Dedy Nur:
Baca juga: Cerita Efita Andriani Warga Medan Lolos CPNS di Ende NTT, Terpikat Keindahan Alam dan Jejak Jokowi
Teman2, bung @DedynurPalakka sudah memberi klarifikasi dan meminta maaf atas tweet yang kita pertanyakan 3 hari belakangan
Bung Dedy juga sudah sudah mencabut pernyataannya baik terkait dengan "Jokowi memenuhi syarat jadi Nabi" maupun ucapannya yang menyinggung umat Muslim
Sebagai netizen yang baik, baiknya kita menerima permintaan maaf dan klarifikasi tersebut dan mari menjadikan X sebagai ruang yang hangat untuk berdiskusi yang asyik dan produktif tanpa merendahkan agama dan kepercayaan manapun.
Saya sangat hormat kpd bung @DedynurPalakka walaupun saya hanya mengenal di udara. Lawan dalam politik sesungguhnya adalah teman dalam debat.
Bung Dedy ga usah takut, ga usah merasa down. Perbedaan bukan utk saling memukul, tapi saling merangkul.
X ga asyik kalo gak ada lo hehehe.
Pernyataan dan Klarifikasi Dedy Nur
Sebelumnya, Dedy Nur mengatakan bahwa Jokowi memiliki kriteria sebagai seorang nabi.
Pernyataan itu disampaikan Dedy Nur saat membalas celotehan warganet yang menyindir Jokowi, di akun X, Selasa (10/6/2025)
"Jadi nabi pun sebenarnya beliau ini (Jokowi) sudah memenuhi syarat, cuman sepertinya beliau menikmati menjadi manusia biasa dengan senyum selalu lebar ketika bertemu dengan rakyat."
"Sementara di dunia lain masih ada saja yang tidak siap dengan realitas bahwa tugas kenegaraan beliau sudah selesai dengan paripurna," tulis Dedy Nur.
Pernyataan Dedy Nur tersebut mengundang perhatian luas warganet.
Dedy Nur bahkan dianggap berlebihan dalam memberikan pujian kepada Jokowi.
Ia lalu membuat penjelasan terkait pernyataannya tersebut.
Menurut Dedy, tidak semua penyebutan "nabi" berarti secara literal menerima wahyu dari Tuhan seperti yang dipahami dalam Islam atau Kristen.
Apalagi, persepsi bahwa seorang nabi harus menerima wahyu secara langsung dari Tuhan.
"Orang yang menerima wahyu dari Tuhan untuk disampaikan kepada umat manusia."
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jhon Sitorus Merespons Klarifikasi Kader PSI yang Sebut Jokowi Layak Jadi Nabi, https://www.tribunnews.com/nasional/2025/06/13/jhon-sitorus-merespons-klarifikasi-kader-psi-yang-sebut-jokowi-layak-jadi-nabi?page=2.Penulis: Galuh Widya Wardani, Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Cerita Efita Andriani Warga Medan Lolos CPNS di Ende NTT, Terpikat Keindahan Alam dan Jejak Jokowi |
![]() |
---|
Polemik Baru Ijazah Jokowi, Roy Suryo Nilai Ijazah Jokowi Tidak Identik dengan Ijazah Pembanding |
![]() |
---|
Jokowi Akhirnya Akan Bergabung ke Partai Politik, Ray Rangkuti: Enggak Bisa Tidak |
![]() |
---|
Kubu Roy Suryo Cs Serang Balik, Tuntut Bareskrim Polri Gelar Perkara Ulang Terkait Ijazah Jokowi |
![]() |
---|
Jokowi Dibidik Jadi Ketum PPP, Ade Irfan: Berpeluang Antarkan PPP ke Kursi DPR di Pemilu 2029 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.