Ratusan Wisatawan Asing Kunjungi Istana Kerajaan Baun di Amarasi Barat NTT

Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Alexandro Novaliano Demon Paku

TRIBUNFLORES. COM, OELAMASI - Ratusan Wisatawan Mancanegara Kunjungi Amarasi Barat,Kabupaten Kupang. 

Kamis (10/7) pagi Ratusan wisatawan mancanegara melaksanakan tur budaya di wilayah Kabupaten Kupang. 

Sebanyak 200 wisatawan mancanegara baik dari Amerika Serikat, Belanda, Jerman dan Selandia Baru mengunjungi beberapa tempat yang ada di Amarasi Barat. 

Beberapa lokasi yang menjadi tujuan dari para wisatawan antara lain SMP Negeri 2 Amarasi Barat dan Istana Kerajaan (Sonaf) Baun yang berada di RT 008, RW 004, Kelurahan Teunbaun, Kecamatan Amarasi Barat.

Baca juga: Wisatawan Kapal Pesiar Oceania Nautika Singgah Kupang NTT, Belanja dan Nikmati Sei Baun

Rombongan wisatawan ini tiba sekitar pukul 09.17 WITA di depan SMPN 2 Amarasi Barat dan kemudian diarahkan menuju istana Sonaf Baun. 

Kunjungan para wisatawan ini, disambut secara adat oleh Raja Baun, Yesaya Robert Maurits Koroh, beserta istri dan para tokoh adat setempat.

Kedatangan para wisatawan disambut dengan sapaan Natoni, tarian tradisional, dan suguhan sirih pinang (oko mama) oleh siswa-siswi SMPN 2 Amarasi Barat.

Pada kesempatan tersebut, Raja Baun,Yesaya Robert Koroh, memaparkan sejarah panjang tentang kerajaan Baun, sebagai salah satu warisan budaya masyarakat Amarasi. 

Selanjutnya, wisatawan mancanegara tersebut, diajak untuk menyaksikan proses pembuatan kain tenun ikat secara tradisional, yang menjadi daya tarik budaya Amarasi.

Kemudian pada pukul 10.34 WITA, rombongan melanjutkan perjalanan ke SMPN 2 Amarasi Barat dan kembali disambut dengan Natoni serta tarian tradisional.

Hadir di SMPN 2 Amarasi Barat, para wisatawan turut meninjau berbagai aktivitas siswa yang ada disana. 

Kegiatan kunjungan diakhiri pukul 11.00 WITA dengan pengawalan ketat dari jajaran Satlantas Polres Kupang dan pengamanan dari personel Polsek Amarasi. 

Para wisatawan menggunakan 15 unit bus milik Dinas Pariwisata Provinsi NTT dan dikawal menuju Pelabuhan Tenau, Kota Kupang, untuk kembali ke kapal pesiar Silver Cloud.

Kapal kemudian bergeser ke wilayah Pantai Tablolong, tempat kunjungan selanjutnya, di mana wisatawan diturunkan menggunakan sekoci.(nov) 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News