Berita Manggarai Barat

Rascal Voyage dan Indonesian Waste Platform dukung Pengembangan Seraya Maranu di Manggarai Barat

Acara serah terima bantuan ini berlangsung di kantor informasi wisata setempat, dihadiri oleh perwakilan masyarakat, guru, serta siswa-siswi

TRIBUNFLORES.COM/HO.PANITIA
BANTUAN-Pembagian Bantuan dari Rascal Voyage bersama Indonesian Waste Platform (IWP) kepada masyarakat, guru, serta siswa-siswi dari SMPN SATAP Pulau Seraya di Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, NTT. 


Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Petrus Chrisantus Gonsales

TRIBUNFLORES.COM, ‎LABUAN BAJO - Managemen Kapal Phinisi Rascal Voyage bersama Indonesian Waste Platform (IWP) menyerahkan bantuan alat tulis, buku dan peralatan kebutuhan pendidikan kepada pelajar SD dan SMP di Pulau Seraya Desa Seraya Maranu Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

‎Acara serah terima bantuan ini berlangsung di kantor informasi wisata setempat, dihadiri oleh perwakilan masyarakat, guru serta siswa-siswi dari SMPN SATAP Pulau Seraya, Sabtu (2/8/2025) 

‎Bantuan yang diberikan merupakan hadiah lomba kebersihan, perlombaan Ketinting Race, serta perlengkapan belajar bagi siswa SD dan SMP di Pulau Seraya.

‎Rascal Voyage berharap bantuan alat tulis, buku serta penunjang pendidikan itu dapat mendukung proses belajar-mengajar di sekolah.

 

 

 

 

Baca juga: Karutan Maumere Terjun Langsung Siram Abu Vulkanik Lewotobi di Sekitar Lingkungan Rutan

 

 

 

 

 



 

Selain bantuan untuk pelajar, Rascal Voyage juga menyiapkan beraneka ragam hadiah untuk lomba kebersihan desa dan lomba Ketinting Race sebagai perlombaan perahu tradisional yang sangat diminati oleh masyarakat pesisir Pulau Seraya.

‎"Kami sangat senang dapat berkolaborasi dengan Indonesian Waste Platform dalam kegiatan ini. Selain membantu pendidikan anak-anak, kami juga ingin mendorong kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan," ujar Cruise Director, Fareez
‎perwakilan Rascal Voyage.

‎Sementara, Perwakilan Indonesian Waste Platform (IWP) Jonas M. Tulis menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan mereka di wilayah Komodo dan sekitarnya, yang bertujuan untuk mendukung pengelolaan sampah berbasis masyarakat serta meningkatkan kualitas hidup warga lokal.

‎"Masyarakat Pulau Seraya menyambut baik inisiatif ini. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, membawa manfaat yang nyata bagi generasi muda dan lingkungan sekitar", ungkap Jonas. (moa) 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 



Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved