Layanan Skrining Riwayat Kesehatan Peserta JKN-KIS, Deteksi Dini Risko Penyakit Kronis 

TRIBUNFLORES.COM, ENDE- Skrining riwayat kesehatan, salah satu fitur inovasi layanan kesehatan peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan yang berfungsi untuk mendeteksi risiko penyakit kronis menular. 

Layanan ini bisa diakses gratis secara mandiri melalui aplikasi Mobile JKN, situs resmi BPJS Kesehatan, dan Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (Pandawa) dengan nomor 0811165165.

Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Manggarai, Gusti Ayu Agustina, dalam talk show Flores Bicara dengan tema "Skrining Riwayat Kesehatan", Jumat (22/8/2025) mengatakan, skrining riwayat kesehatan ini upaya memperkuat peran promotif dan prefentif program JKN.

"Skrining riwayat kesehatan ini salah satu cara untuk mengetahui risko penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, struk, kanker Rahim dan beberapa penyakit kronis lainnya. Skrining bisa dilakukan mandiri oleh seluruh peserta JKN-KIS,"kata Gusti Ayu Agustina.

Baca juga: Tanpa Biaya, Operasi Usus Buntu Siswi SMA di Labuan Bajo NTT Berjalan Lancar Berkat JKN

Gusti Ayu Agustina mengatakan bahwa peserta JKN-KIS melakukan skrining riwayat kesehatan hanya sekali dalam setahun. Usia peserta JKN untuk mengakses layanan ini usia dua tahun.

"Memang upaya pencegahan, promotif dan preventif ini kita mulai dengan kegiatan skrining riwayat kesehatan. Tidak harus pergi ke dokter, kita bisa lakukan skrining sendiri,"jelas Gusti Ayu Agustina.

Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Manggarai yang karib disapa Ayu ini mengingatkan bahwa semua orang berisiko terkena penyakit serius karena pola hidup yang tidak sehat. 

Oleh karena itu, ia menegaskan, skrining riwayat kesehatan menjadi langkah penting dalam pencegahan dini. Ia mengimbau peserta JKN-KIS untuk memanfaatkan layanan ini dengan baik.

Ayu mengingatkan bahwa untuk mengakses layanan skrining riwayat kesehatan ini, peserta JKN-KIS memastikan keaktifan peserta. 

14 Jensi Penyaki Kronis

Dia menyebut layanan skrining ini dapat mendeteksi 14 jenis penyakit sebagai upaya preventif menekan angka penyakit kronis  peserta JKN meliputi:

• diabetes melitus
• hipertensi
• penyakit jantung iskemik
• stroke
• kanker leher rahim
• kanker payudara
• anemia remaja putri
• tuberkulosis (TBC)
• hepatitis
• penyakit paru-paru kronis
• thalasemia
• kanker usus besar
• kanker paru

Cara Skrining Riwayat Kesehatan JKN

Skrining riwayat kesehatan BPJS Kesehatan dapat dilakukan mandiri melalui aplikasi Mobile JKN, website BPJS Kesehatan dan Pandawa.