Hasilnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi bakal capres di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 26,7 persen. Disusul, Ketua Umum Gerindra mengekor di urutan kedua dengan elektabilitas 23,9 persen, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 19,4 persen.
Sedangkan, nama AHY berada di papan tangah dengan 3,2 persen. Lalu disusul di bawahnya ada politikus Gerindra Sandiaga Uno 2,4 persen, Menteri BUMN Erick Thohir 2,4 persen.
Berikutnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 1,9 persen, Mensos Tri Rismaharini 1,3 persen, Ketua DPR RI Puan Maharani 1,1 persen.
Sedangkan, untuk elektabilitas Partai Demokrat masih berada di papan tebgah dengan 9,1 persen.
Posisi puncak masih ditempati PDIP di 23,7 persen, Partai Gerindra 11,4 persen, Golkar 10,9 persen dan PKB 9,8 persen.
Selanjutnya, PKS 5,5 persen, NasDem 3,9 persen, PPP 3,3 persen, Perindo 2,1 persen, PAN 1,1 persen.
Partai yang elektabikitasnya di bawah 1 persen ada Hanura, Berkarya, PSI, PBB, Garuda dan partai lainnya 0 persen.
Baca juga: Ketua DPRD Matim Bantu Seng dan Semen Rehap Gedung SDK Warat
Responden yang tidak menjawab atau tidak tahu 17,5 persen.
Hasil survei Charta Politika Indonesia juga menunjukan elektabilitas AHY sebagai calon presiden 2024 masih diangka 3,4 persen.
Hal itu masih kalah jauh dari tiga nama besar yang memiliki elektabilitas tinggi seperti Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Hal menarik juga muncul dari hasil survei Charta Politika, dimana nama AHY juga muncul sebagai calon wakil presiden 2024. Hasilnya, AHY memperoleh suara 7,3 persen.
Namun, hasil itu masih kalah dibandingan nama Sandiaga Uno dengan 25,4 persen, Ridwan Kamil 16,4 persen, Khofifah Indar Parawansa 8,9 persen dan Puan Maharani 6,1 persen.
Berdasarkan survei yang dilakukan 10-17 April 2022 itu, Partai Demokrat juga masih berada di papan tengah dengan tingkat elektabilitas sebesar 7,0 persen.
Angka itu masih jauh jika dibandingkan dengan PDIP yang masih unggul dengan elektabilitas 24,7 persen. Gerindra di posisi kedua dengan 11,9 persen.
Sedangkan, PKB menyalib posisi Golkar di posisi ketiga dengan elektabilitas mencapai 9,8 persen.
Kemudian di bawah Golkar ada PKS di posisi kelima dengan 7,7 persen, Nasdem 5,1 persen, PPP 2,0 persen, dan PQN 1,5 persen.
Sementara, di bawah sembilan partai yang masuk parlemen tersebut, beberapa di antaranya ada Perindo, Gelora, Hanura, Ummat, PSI, dan PBB dengan tingkat elektabilitas di bawah 1 persen.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Safari Politik Ala AHY, Temui Surya Paloh, Airlangga Hartarto dan Anies Baswedan